Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan tantangan bagi Indonesia makin berat ke depan. Terlebih kompetisi antar individu juga semakin ketat antar negara.

"Ke depan situasi global tidak mudah, tantangan semakin berat kompetisi juga makin ketat," kata Jokowi saat Apel Santri dan pelajar Emas 2045 di Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, Senin (23/1/2024).

-

-

Ia mengatakan Indonesia pada 2030 dihadapkan pada bonus demografi, dimana 68% penduduk Indonesia berada di usia produktif. Saat itu menjadi pintu pertama RI untuk melompat menjadi negara maju.

"Gunakan kesempatan di 2030 nanti dan (jika) berhasil, kita akan masuk menjadi negara maju. Negara kuat ekonominya dan 2045 Indonesia akan masuk ke Indonesia emas," kata Jokowi.

Foto: Sambutan Presiden Jokowi pada Apel Santri dan Pelajar Emas 2045, Wonosobo, 22 Januari 2024

Jokowi mengatakan pelajar dan santri yang jumlahnya jutaan punya kesempatan besar untuk berkontribusi. Sehingga ia berpesan untuk terus menguasai ilmu dan teknologi, kuasai inovasi hingga memenangkan kompetisi antar negara dan antar individu.

Selain itu eks Gubernur DKI Jakarta ini juga berpesan perubahan terjadi sangat cepat. Ditambah perkembangan teknologi yang dirasakan hingga masyarakat pedesaan. Sehingga pelajar dan santri harus pintar beradaptasi, dengan cara menguasai berbagai pengetahuan dan keterampilan baru. "Agar tidak ketinggalan dan siap menjadi bagian perkembangan zaman dan mampu memanfaatkan teknologi bagi kebaikan umat," tutur Jokowi.

Jokowi juga berpesan santri dan pelajar harus menjadi contoh generasi muda yang mencintai bangsa. Juga menyebarkan ajaran islam yang toleran, moderat dan ramah.

Untuk diketahui pada acara itu Jokowi juga didampingi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, juga Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin.

[-]

-

Potret Negara dengan Pertumbuhan Tercepat Dunia, Dulu Miskin!
(emy/mij)