Sentimen
Informasi Tambahan
Grup Musik: Slank
Kasus: Maling
Partai Terkait
PDIP: Slank Berani Tinggalkan Jokowi, Lepas Kue Kekuasaan demi Ganjar-Mahfud
Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional
PIKIRAN RAKYAT - Politikus PDI Perjuangan, Anderas Hugo Pareira mengapresiasi dukungan grup band Slank kepada pasangan calon nomor urut 3, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
Diketahui, para personel Slank merupakan pendukung Jokowi dalam kontestasi Pilpres 2014 dan 2019 silam.
"Saya hormat dan salut terhadap sikap Slank. Sebagai seniman, musisi papan atas Indonesia dengan jutaan penggemar, Slank menunjukkan karakter keteladanan kepada bangsa ini," kata Andreas dalam keterangan tertulis, dikutip pada Minggu, 21 Januari 2024.
Baca Juga: PDIP: Prabowo-Gibran Dapat Maruarar Sirait, Ganjar-Mahfud Dapat Slank
Menurutnya, Slank jeli dalam menentukan pilihan. Apalagi situasi politik saat ini, kata Andreas, dipenuhi dengan penyalahgunaan kekuasaan.
"Slank jeli melihat kebenaran yang ada di tengah keruwetan dukung-mendukung paslon Pilpres saat ini yang penuh dengan penyalahgunaan kekuasaan, muslihat, dan tabrak etika," ucapnya.
Andreas mengatakan, Slank membawa keyakinan politik baru. Terlebih ketika beberapa pihak justru berpaling dari Ganjar-Mahfud karena takut kehilangan kekuasaan.
"Di kala ada yang memutuskan diri meninggalkan Ganjar-Mahfud untuk mengikuti Jokowi, karena takut kehilangan dan masih hendak menikmati 'kue' kekuasaan, Slank justru berani meninggalkan Jokowi, melepaskan kue kekuasaan demi membela Ganjar-Mahfud," tutur dia.
Revolusi CintaSlank menyatakan dukungan terhadap Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Grup band asal Jakarta ini menamai deklarasi tersebut dengan nama Revolusi Cinta.
"Hari ini kami deklarasi bahwa Slank mendukung Ganjar-Mahfud. Hari ini kami juga izin menamai dengan nama Revolusi Cinta," kata Bimbim Slank di Gang Potlot, Jakarta Selatan pada Sabtu, 20 Januari 2024.
Di sisi lain, Politikus PDI Perjuangan Charles Honoris mengapresiasi salah satu anggota Slank, Abdee Negara yang memutuskan untuk mundur dari jabatan komisaris BUMN demi mendukung Ganjar-Mahfud.
"Saya juga secara khusus mengapresiasi pengunduran diri anggota Slank, Abdee Negara sebagai komisaris salah satu BUMN terbesar, sebelum bandnya mendukung Ganjar-Mahfud," katanya.
Dia menilai, Slank meyakini Ganjar-Mahfud sebagai pasangan yang tepat untuk menjalankan agenda Reformasi 1998 seperti pemberantasan maling uang rakyat, kolusi, dan denpotisme.
"Slank percaya bahwa nilai-nilai antikorupsi, antikolusi, antinepotisme itu ada pada pasangan 03," tutur dia.***
Sentimen: negatif (80%)