Sentimen
Positif (50%)
20 Jan 2024 : 09.15
Partai Terkait

Maruarar Sirait Berpaling dari Ganjar ke Prabowo: Saya Orang Kecil yang Mengikuti Hati

Pikiran-Rakyat.com Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional

20 Jan 2024 : 09.15
Maruarar Sirait Berpaling dari Ganjar ke Prabowo: Saya Orang Kecil yang Mengikuti Hati

PIKIRAN RAKYAT - Mantan politikus PDI Perjuangan Maruarar Sirait menyatakan dukungannya untuk pasangan calon nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming.

Keputusan itu diakui Ara berasal dari hatinya, bukan arahan maupun perintah dari Presiden Jokowi.

"Saya hanya orang kecil, orang biasa hanya mengikuti hati saya, saya mengikuti hati saya," katanya di Jakarta pada Jumat, 19 Januari 2024.

Baca Juga: Maruarar Sirait Merapat ke Prabowo usai Tinggalkan PDIP: Saya Dapat Hikmat dari Tuhan

Meski demikian, Ara meyakini hati dan pikiran Jokowi sama dengannya.

"Pak Jokowi tidak pernah mengatakan apa-apa, tidak pernah menginstruksikan apa-apa, tapi saya yakin hati dan pikiran Pak Jokowi sama," ujarnya.

Di sisi lain, Ara mengaku belum terpikir untuk bergabung dengan partai politik baru setelah memutuskan mundur dari partai yang didirikan oleh sang ayah, Sabam Sirait.

"Saya belum berpikir begitu, ya nanti pada waktunya menyampaikan," tutur dia.

Maruarar Tinggalkan PDI Perjuangan

Maruarar Sirait memutuskan untuk mundur dari PDI Perjuangan. Langkah serupa turut diikuti oleh 150 kader Taruna Merah Putih (TMP) Majalengka.

"Izinkanlah dengan keterbatasan saya, saya pamit. Semoga PDI Perjuangan mendapatkan kader yang lebih baik, lebih loyal, lebih profesional, dan lebih berkualitas dari saya. Saya mohon pamit, merdeka," katanya pada Senin, 15 Januari 2024.

Ara memutuksan untuk meninggalkan PDI Perjuangan lantaran ingin mengikuti arah politik Presiden Jokowi yang dinilai cocok dan sesuai hati nuraninya.

"Saya percaya dan saya cocok hati saya dan nurani saya, dan Bapak Jokowi banyak memanusiakan rakyat Indonesia, dan kami juga, dan juga seperti yang saya mencatatkan tingkat kepuasan publik terhadap Bapak Jokowi sangat tinggi," ujarnya.***

 

Sentimen: positif (50%)