Sentimen
Negatif (57%)
19 Jan 2024 : 15.31

Polemik Pajak 40%-70%, Kiamat Bagi Industri Hiburan?

19 Jan 2024 : 15.31 Views 8

CNBCindonesia.com CNBCindonesia.com Jenis Media: News

Polemik Pajak 40%-70%, Kiamat Bagi Industri Hiburan?

Jakarta, CNBC Indonesia - Pengusaha hiburan mengeluhkan penerapan pasal 58 Ayat 2 UU No.1/2022 yang menetapkan besaran pajak barang dan jasa tertentu (PBJT) untuk jasa hiburan pada diskotik, karaoke, kelab malam, bar, dan mandi uap/spa paling rendah 40% dan paling tinggi 75% per 28 Desember 2023. Menurut Sekretaris PHRI Bali Perry Markus, Kenaikan pajak hiburan menjadi 40%-75% tersebut dinilai meresahkan untuk pelaku usaha.

Selengkapnya saksikan Bramudya Prabowo bersama Perry Markus Sekretaris PHRI Bali dan Pauline Suharno Sekjen GIPI di Program Profit CNBC Indonesia, Jumat (19/01/2024).

Saksikan live streaming program-program CNBC Indonesia TV lainnya di sini

Sentimen: negatif (57.1%)