Sentimen
Positif (61%)
16 Jan 2024 : 19.21
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Menteng, Magelang

Partai Terkait

Menebak Langkah Maruarar Sirait usai Tinggalkan PDI-P Demi Jokowi...

Kompas.com Kompas.com Jenis Media: Nasional

16 Jan 2024 : 19.21
Menebak Langkah Maruarar Sirait usai Tinggalkan PDI-P Demi Jokowi...

JAKARTA, KOMPAS.com - Maruarar Sirait meninggalkan partai politik yang telah puluhan tahun membesarkan namanya, PDI Perjuangan.

Maruarar berpamitan ke jajaran elite partai banteng di kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI-P pada Senin (15/1/2024) malam. Dalam momen itu, ia sekaligus mengembalikan kartu tanda anggota (KTA) partai.

Saat berpamitan, mantan Ketua Taruna Merah Putih, organisasi sayap PDI-P itu, turut mengucapkan terima kasih ke Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri hingga Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI-P Hasto Kristiyanto.

“Sesudah saya berdoa dan berdiskusi dengan orang terdekat, teman-teman terdekat, saya memutuskan untuk pamit dari PDI Perjuangan," kata Maruarar di kantor DPP PDI-P, Menteng, Jakarta Pusat.

Maruarar mengaku, dirinya meninggalkan PDI-P karena mengikuti langkah politik Presiden Jokowi. Namun ia tak memerinci apakah alasan itu terkait dengan dukungan terhadap pasangan calon presiden dan calon wakil presiden tertentu, atau hal lain.

"Saya memilih untuk mengikuti langkah Pak Jokowi karena saya percaya Pak Jokowi adalah pemimpin yang sangat didukung oleh rakyat Indonesia," tuturnya.

Baca juga: Maruarar Sirait, Tinggalkan PDI-P, Pilih Ikut Jokowi

Lantas, ke mana Maruarar akan berpindah haluan?

Sinyal PSI

Manuver politik Maruarar ini disambut baik oleh Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Partai pimpinan putra bungsu Jokowi, Kaesang Pangarep itu, memberi sinyal ajakan Maruarar untuk bergabung.

Sinyal tersebut dilontarkan Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSI Raja Juli Antoni melalui akun media sosial X (Twitter) resminya, @RajaJuliAntoni. Dia turut menandai atau menyebutkan akun X milik Maruarar Sirait dalam unggahannya.

"Salam dari kami dari Magelang, Bang @Maruarar_Sirait. Keputusan tidak mudah, mudah-mudahan tepat dan bermartabat," tulis Raja Juli seperti dikutip dari akun resmi X miliknya, Senin (15/1/2024).

Raja Juli telah mengizinkan Kompas.com untuk mengutip unggahan tersebut.

Baca juga: Kisah Maruarar Sirait Urung Jadi Menteri, Tepergok di Taman Belakang Istana bersama Jokowi

Dalam kicauannya, Raja Juli juga menyebut bahwa Maruarar membutuhkan rumah perjuangan baru. Dia menyinggung kata merah muda serta tagar PSI partai Presiden Jokowi.

"Perlu rumah perjuangan baru. Gelar karpet merah. Merah muda. #PSIpartaiJokowi #IkutJokowiPilihPSI #TegakLurusJokowi," tulis Raja Juli lagi.

Bukan Golkar

Terpisah, Ketua DPP Partai Golkar Meutya Hafid mengaku mendengar kabar bahwa Maruarar akan berpindah ke partai politik lain setelah berpamitan dari PDI-P.

Menurut Meutya, Maruarar akan berganti haluan ke partai politik koalisi pemerintah Jokowi. Namun, partai itu bukanlah Golkar.

Sentimen: positif (61.5%)