Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Surabaya, Sidoarjo, Jember, Malang, Blitar, Kediri, Klaten, Banyuwangi, Cirebon, Purwokerto, Yogyakarta, Tulungagung, Sragen, Bangil, Solo
Tokoh Terkait
KA Pandalungan Anjlok di Sidoarjo, 8 Perjalanan Terganggu
Merahputih.com Jenis Media: News
MerahPutih.com - KA Pandalungan (75) di petak jalan antara Sidoarjo-Tanggulangin, Minggu (14/1), KA mengali anjlok. Daop 6 Yogyakarta mencatat perjalanan KA arah ke Jember, dan Banyuwangi akan dilakukan rekayasa pola operasi memutar lewat.
KA arah ke Jember, dan Banyuwangi memutar ke Kertosono - Kediri - Tulungagung - Blitar - Malang - Bangil. Untuk KA yang memutar dari Daop 6 yang terimbas yakni, KA Logawa Purwokerto - Jember: KA Ranggajati Cirebon - Jember; dan KA Sri Tanjung Lempuyangan - Ketapang.
Baca Juga:
Kereta Api di Sidoarjo Anjlok, KAI Tegaskan Tak Ada Korban Jiwa
"Jalur KA di emplasemen Stasiun Tanggulangin koridor Porong - Surabaya Gubeng untuk sementara waktu belum dapat dilalui akibat anjloknya tersebut,” ujar Kris, Minggu (14/1).
Dia menjelaskan KAI saat ini sedang melakukan upaya evakuasi rangkaian KA Pandalungan secepatnya dengan bantuan crane dari Solo. KA terdekat yang akan dilakukan rekayasa pola operasi memutar adalah KA Ranggajati (116) relasi Cirebon-Jember. Dengan adanya pemutaran ini diperkirakan KA akan mengalami kelambatan kurang lebih hingga 3 jam lamanya.
"KA Ranggajati tidak melewati Stasiun Jombang, Surabaya Gubeng, Wonokromo dan Sidoarjo,” katanya
Ia menjelaskan, bagi penumpang yang stasiunnya tidak dapat terlewati dan tidak berkenan melakukan perjalanan memutar dapat melakukan refund tiket 100% di luar bea pesan. Pengembalian tiket maksimal 7x24 jam dari tanggal dan jam yang tertera pada tiket di loket stasiun online.
KA terdekat yang datang di Daop 6 dari arah tersebut yaitu KA Ranggajati dengan perkiraan waktu kedatangan sebagai berikut, yakni Stasiun Sragen pukul 15.45 WIB, Stasiun Solo Balapan pukul 16.07 WIB, Stasiun Klaten pukul 16.37 WIB, dan Stasiun Yogyakarta pukul 17.07 WIB.
"Kami juga mencatat adanya keterlambatan KA Penumpang Imbas anjloknya KA Pandalungan dari Daop 8 ke Daop 6," paparnya.
Ia mengatakan KA 115A Ranggajati Jember - Cirebon berangkat Stasiun Kertosono 14.17 WIB terlambat 216 menit. Perkiraan masuk wilayah Daop 6 kurang lebih dari Stasiun Sragen pukul 16.15 WIB, Stasiun Solo Balapan pukul 16.41 WIB, Stasiun Klaten jam 17.11 WIB, dan Stasiun Yogyakarta jam 17.37 WIB.
Sedangkan untuk KA 211A Logawa Jember - Purwokerto, kata dia, berangkat Stasiun Kertosono jam 15.09, lambat 154 menit. Perkiraan masuk wilayah Daop 6 kurang lebih, Stasiun Sragen pukul 17.28 WIB, Stasiun Purwosari jam 18.00 WIB, Stasiun Klaten pukul 18.29 WIB.
"Untuk Stasiun Lempuyangan tiba pukul 18.54 dan Stasiun Wates tiba pukul 19.29 WIB,"
Hingga data Minggu Sore ini (14/1) terdapat delapan perjalanan KA yang mengalami pola operasi memutar melalui rute lintas Bangil – Kertosono. Adapun daftar perjalanan yang mengalami pola operasi melalui lintas Bangil – Malang - Kertosono diantaranya sebagai berikut :
KA Plb 114BW1 (KA RANGGAJATI) Relasi Jember – Surabaya Gubeng – Cirebon. KA PLB 190BW1 (Sebagai KA LOGAWA) Lintas Relasi Jember – Surabaya Gubeng – Purwokerto. KA PLB 83BW (KA ARJUNO) Lintas Surabaya Gubeng – Malang. KA PLB 243BW2 (KA SRI TANJUNG) Relasi Lempuyangan _ Surabaya Gubeng - Ketapang. KA PLB 244BW1 ( KA SRI TANJUNG) Relasi Ketapang – Surabaya Gubeng – Lempuyangan. KA PLB 187BW2 (KA LOGAWA) Relasi Purwokerto – Surabaya Gubeng - Jember. KA PLB 110BW1 (KA JAYABAYA) Relasi Malang – Surabaya – Jakarta. KA PLB 113BW2 (KA RANGGAJATI) Relasi Cirebon – Surabaya Gubeng - JemberAtas keterlambatan tersebut, KAI mohon maaf kepada para penumpang yang pada hari ini mengalami kekurang nyamanan.
"Mengantisipasi adanya keterlambatan akibat pola operasi memutar, KAI sudah mempersiapkan kompensasi berupa service recovery sesuai peraturan yang berlaku,” kata Vice President Public Relations KAI, Joni Martinus dalam keteranganya. (Knu/Ismail/Jawa Tengah).
Baca Juga:
Penumpang Angkutan Kereta Api Daop 6 Naik 39,5 Persen saat Libur Nataru 2024
Sentimen: negatif (100%)