PIKIRAN RAKYAT - Calon presiden (capres) nomor urut 3, Ganjar Pranowo meyakiini hasil survei elektabilitasnya bersama calon wakil presiden (cawapres) Mahfud MD mengalami kenaikan.

"Survei saya naik tuh. Bahkan pakai sistem triangulasi, kriterianya kami masih kejar-kejaran antara dua kandidat. Perbedaannya sekitar dua persen," kata Ganjar kepada wartawan pada Jumat, 12 Januari 2024.

Meski demikian, Ganjar tetap menaruh perhatian terhadap hasil survei lain dengan menjadikannya sebagai pembelajaran.

Baca Juga: Anies dan Ganjar Makin Mesra, Kubu Prabowo-Gibran: Sepanjang Niatnya Baik, Bagus-bagus Saja

"Enggak masalah, semua survei kita jadikan pelajaran untuk kita menyikapinya dengan bijak," tutur dia.

Sementara itu, Penasihat Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Yenny Wahid mengatakan bahwa survei elektabilitas pasangan calon nomor urut 3 itu unggul di wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur.

"Mas Ganjar hampir di semua survei paling unggul di Jatim dan Jateng," ujarnya.

Berdasarkan hasil survei Gagas Lintas Data (Galidata) yang dilaksanakan pada 24 Desember 2023-6 Januari 2024, Ganjar-Mahfud unggul dengan peroleh 36,2 persen. Sedangkan pasangan Prabowo-Gibran Rakabuming sebesar 33,3 persen dan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar 26,1 persen.

Sementara hasil survei Lembaga Survei Indonesia (LSI) di wilayah Jawa Timur, Prabowo-Gibran masih unggul.

Dalam hasil survei yang dirilis pada 5 Januari 2024 ini, elektabilitas Prabowo-Gibran di Jawa Timur mencapai 46,7 persen. Sementara Ganjar-Mahfud sebesar 26 persen, dan Anies-Muhaimin 16,2 persen.

Hasil survei Lembaga Survei Nasional (LSN) menempatkan elektabilitas Prabowo-Gibran dengan presentase 49,5 persen. Keduanya unggul atas Anies-Muhaimin 24,3 persen dan Ganajr-Mahfud 20,5 persen. Hasil survei ini dilakukan pada 28 Desember 2023 hingga 2 Januari 2024 dengan melibatkan 1.420 responden dari 38 provinsi.

Adapun dalam hasil survei Indonesia Political Opinion (IPO) pada 1 Januari hingga 7 Januari 2024, Prabowo-Gibran masih tertinggi dengan raihan 42,3 persen. Meski demikian, elektabilitas keduanya semakin disusul oleh Anies-Muhaimin.

"Capaian elektabilitas AMIN selisih 7,9 persen dari paslon 2 yakni 34,5 persen," ujar Direktur Eksekutif IPO, Dedi Kurnia Syah pada Rabu, 10 Januari 2024.

Sementara Ganjar-Mahfud menempati posisi terakhir dengan perolehan 21,5 persen.***