"Iya, dijadwalkan pagi ini para pihak yang ditangkap dibawa ke Jakarta," kata Jurubicara Bidang Penindakan dan Kelembagaan KPK, Ali Fikri kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat pagi (12/1).

Pihak-pihak yang terjaring tangkap tangan KPK pada Kamis (11/1) salah satunya Bupati Labuhanbatu, Erik Adtrada Ritonga dan seorang anggota DPRD Kabupaten Labuhanbatu.

"(Mereka akan) dilakukan pemeriksaan lanjutan (di Gedung KPK)," pungkas Ali.

Sementara itu, Wakil Ketua KPK, Johanis Tanak menyebut tangkap tangan tersebut berkaitan kasus dugaan tindak pidana korupsi penerimaan dan atau suap terhadap penyelenggara negara di Pemkab dan Anggota DPRD Labuhanbatu.

Dari operasi tersebut, ada belasan orang yang terjaring tangkap tangan KPK. "Seingat saya ada 11 orang (yang ditangkap)" singkat Johanis Tanak.

Selain Bupati, dan anggota DPRD Kabupaten Labuhanbatu, KPK juga mengamankan sejumlah Kepala Dinas di Pemkab Labuhanbatu, serta beberapa pihak swasta sebagai rekanan proyek pengadaan barang dan jasa (PBJ). KPK juga mengamankan barang bukti berupa uang dan barang bukti lainnya.

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.