Sentimen
Informasi Tambahan
Institusi: Paspampres
Kab/Kota: Solo, Manila
Tokoh Terkait
Ferdinand Marcos Jr.
Jokowi Bertolak ke Vietnam Hari Ini, Usai Kunker ke Filipina
Kompas.com Jenis Media: Nasional
JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) segera bertolak ke Vietnam usai melakukan kunjungan kerja ke Filipina pada Kamis (11/1/2024).
Berdasarkan keterangan Sekretariat Presiden, Kepala Negara bersama delegasi terbatas bertolak menuju Vietnam sekitar pukul 13.00 waktu setempat, melalui Colonel Jesus Villamor Air Base, Manila, Filipina.
Tampak melepas keberangkatan Presiden Jokowi adalah Menteri Sekretaris Kabinet Filipina Carlito Galvez; Wali Kota Pasay City Imelda Calixto-Rubiano; Duta Besar Filipina untuk Indonesia Gina Jamoralin; Duta Besar Republik Indonesia untuk Filipina Agus Widjojo dan istri; serta Atase Pertahanan KBRI Manila Kol. Bambang Wijonarko dan istri.
Baca juga: Sebut Jokowi Lupa Angka 3, Hasto: Yang Penting PDI-P Solid dengan Rakyat
Selama di Filipina, Jokowi diketahui hadir dalam sejumlah acara. Salah satunya adalah acara kenegaraan bersama Presiden Filipina Ferdinand Marcos Jr. yang digelar di Malacanang Palace pada Rabu, 10 Januari 2024 kemarin.
"Alhamdulillah rangkaian kunjungan bilateral yang dilakukan atas undangan Presiden Filipina, Presiden Marcos Jr telah selesai. Dan kemarin acara kenegaraan bersama Yang Mulia Presiden Marcos Jr juga berjalan dengan lancar," ujar Jokowi dalam keterangannya di Hotel Peninsula, Manila, Filipina dikutip dari siaran pers Setpres, Kamis.
Sementara pada hari Kamis ini, Presiden Jokowi menerima dua kunjungan kehormatan, yaitu dari Menteri Transportasi Filipina Jaime Bautista dan Menteri Pertahanan Filipina Gilberto Eduardo Gerardo C. Teodoro Jr.
Dalam pertemuan dengan Menteri Transportasi Filipina, Presiden Jokowi menyampaikan apresiasi atas dukungan dan kepercayaan Departemen Transportasi Filipina terhadap BUMN Indonesia.
"Kita patut bersyukur karena BUMN kita, yaitu PT PP dan PT Adhi Karya berhasil mendapatkan dua kontrak kerja sama melalui lelang senilai Rp 8,5 triliun," kata Jokowi.
Baca juga: Jokowi Belum Ucapkan Selamat Ultah ke PDI-P, Hasto: Yang Terpenting Komitmen pada Rakyat, bukan Keluarga
Sedangkan dalam pertemuan dengan Menteri Pertahanan Filipina, Presiden Jokowi menyebut bahwa Filipina mengapresiasi dan merasa puas dengan produk industri pertahanan Indonesia.
Mantan Wali Kota Solo ini pun berharap kerja sama tersebut dapat terus dikembangkan di negara lain.
"Saya yakin BUMN–BUMN Indonesia, baik di sektor karya-karya maupun pertahanan jika dikelola dengan baik, jika dikelola dengan manajemen transparan akan mampu bersaing di kancah internasional, di kancah global. Dan saya harap ini dapat terus dikembangkan dan kita harapkan tidak hanya di Filipina tapi juga di negara-negara yang lain," ujar Jokowi.
Turut mendampingi Presiden dalam penerbangan menuju Vietnam adalah Menteri Luar Negeri Retno Marsudi; Menteri BUMN Erick Thohir; Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko; dan Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Gandi Sulistiyanto.
Kemudian, Dirjen Protokol dan Konsuler pada Kementerian Luar Negeri/Kepala Protokol Negara Andy Rachmianto; Sekretaris Militer Presiden Mayjen TNI Rudy Saladin; dan Komandan Paspampres Mayjen TNI Achiruddin.
Baca juga: Jokowi Tinjau Perusahaan RI yang Produknya Kuasai Pasar Filipina
-. - "-", -. -Sentimen: positif (100%)