MEDAN, SUMUTPOS.CO – Kondisi Jalan di Jalan Sumatera, Kelurahan Belawan I, Kecamatan Medan Belawan rusak parah diakibatkan pipa milik PDAM Tirtanadi Belawan pecah di depan kantornya, Senin (8/1).

Kejadian seperti ini sudah sepekan lamanya tidak diperbaiki sehingga airnya menggenangi Jalan Sumatera tepat di depan kantor PDAM dan di depan tugu R. Sulian.

Kini air dari pipa yang pecah tersebut menggenangi badan Jalan Sumatera dan sudah menjadi lubang. Bahkan seperti kubangan sapi karena lubang jalan itu digenangi air sehingga membahayakan pengguna jalan. Sampai saat ini belum ada tanda tanda yang dilakukan oleh PDAM Tirtanadi Belawan untuk memperbaiki pipa yang bocor tersebut.

Menurut para pedagang buah dan sayuran yang berjualan d ipinggir Jalan Sumatera, Ernawati Br Tobing dan Ekel Hutahean, pipa milik PDAM Belawan itu sudah sepekan pecah dan airnya mengalir ke Jalan Sumatera dan menggenangi lapak jualan kami.

“Akibat lapak jualan kami digenangi air, maka kami tidak bisa berjualan lagi setiap hariny. Karena kendaran roda 4 dan truk melintasi maka airnya menyiram jualan kami dan para pembeli pun tidak ada yang datang karena lapaknya digenangi air setinggi 20-25 Cm,” ujarnya.

Selain itu, kini Jalan Sumatera Belawan menjadi rusak dan ada pula kolam bekas pengorekan di badan jalan yang tidak ditutup sehingga membahayakan pengguna Jalan.

Kepala PDAM Tirtanadi Cabang Belawan, Iskandar ketika ditemui di Kantornya tidak berada di tempat, dan ketika Sumut Pos mencoba mengkonfirmasi via WA tidak ada tanggapan.(mag-1/ila)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Kondisi Jalan di Jalan Sumatera, Kelurahan Belawan I, Kecamatan Medan Belawan rusak parah diakibatkan pipa milik PDAM Tirtanadi Belawan pecah di depan kantornya, Senin (8/1).

Kejadian seperti ini sudah sepekan lamanya tidak diperbaiki sehingga airnya menggenangi Jalan Sumatera tepat di depan kantor PDAM dan di depan tugu R. Sulian.

Kini air dari pipa yang pecah tersebut menggenangi badan Jalan Sumatera dan sudah menjadi lubang. Bahkan seperti kubangan sapi karena lubang jalan itu digenangi air sehingga membahayakan pengguna jalan. Sampai saat ini belum ada tanda tanda yang dilakukan oleh PDAM Tirtanadi Belawan untuk memperbaiki pipa yang bocor tersebut.

Menurut para pedagang buah dan sayuran yang berjualan d ipinggir Jalan Sumatera, Ernawati Br Tobing dan Ekel Hutahean, pipa milik PDAM Belawan itu sudah sepekan pecah dan airnya mengalir ke Jalan Sumatera dan menggenangi lapak jualan kami.

“Akibat lapak jualan kami digenangi air, maka kami tidak bisa berjualan lagi setiap hariny. Karena kendaran roda 4 dan truk melintasi maka airnya menyiram jualan kami dan para pembeli pun tidak ada yang datang karena lapaknya digenangi air setinggi 20-25 Cm,” ujarnya.

Selain itu, kini Jalan Sumatera Belawan menjadi rusak dan ada pula kolam bekas pengorekan di badan jalan yang tidak ditutup sehingga membahayakan pengguna Jalan.

Kepala PDAM Tirtanadi Cabang Belawan, Iskandar ketika ditemui di Kantornya tidak berada di tempat, dan ketika Sumut Pos mencoba mengkonfirmasi via WA tidak ada tanggapan.(mag-1/ila)