Sentimen
Informasi Tambahan
BUMN: Garuda Indonesia
Kab/Kota: Menteng
Tokoh Terkait
Deddy Corbuzier Diduga Sentil Aturan Debat Capres yang Disebut Mirip Acara Cerdas Cermat
Tagar.id Jenis Media: Nasional
TAGAR.id, Jakarta - YouTuber Deddy Corbuzier menjadi salah satu pihak yang buka suara terkait acara Debat Capres 2024 ketiga pada 7 Januari 2024. Deddy pun memberikan mengatakan bahwa debat tersebut seperti cerdas cermat
"3 orang hebat di acara debat dengan aturan cerdas cermat," demikian postingan Deddy.
Tak lama, ia menuliskan caption menyentil soal keinginannya mengundang pihak yang membuat aturan dalam debat capres tersebut.
"Boleh #CLOSETHEDOOR yang buat gak...," ujar Deddy.
Unggahan Deddy ini sontak memicu beragam komentar. Tak sedikit yang menyarankan Deddy untuk mengundang ketiga capres 2024 yakni Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto dan Amien Rais.
Sementara itu, KPU RI sempat mengungkap soal aturan baru untuk Debat Pilpres 2024. Salah satunya yaitu hanya ada 1 mikrofon yang disediakan di podium.
"Pada saat rapat tadi tadi disepakati penggunaan podium tetap dilakukan. Dia posisinya memang seperti jangkar," kata Komisioner KPU RI August Mellaz di kantor KPU RI, Menteng, Jakarta Pusat, baru-baru ini. "Dan yang kedua, mikrofonnya satu saja," ucapnya.
Selain itu, KPU RI juga menyediakan moderator yang bertugas menjelaskan soal singkatan tak awam.
"Memang itu terjadi disepakati bahwa peran moderator akan menjalankan fungsi itu untuk mempertegas terkait akronim atau pun istilah tanpa mengurangi waktu dari setiap paslon," kata August.
Selain itu, KPU RI mengungkap aturan baru untuk penyiaran acara debat. Pada momen debat 7 Januari, pihak Garuda TV dipercaya untuk menjadi salah satu TV penyelenggara debat.
"Sedangkan untuk TV penyelenggara, MNC Group dan ditambah support dengan dari Garuda TV. Di MNC group ada MNCTV, RCTI, INews dan Global TV dan ditambah dengan Garuda TV," kata August.
Adapun dalam acara debat pada 7 Januari, Prabowo sempat jadi sorotan hingga trending di sosial media soal kata "Omon-Omon" yang merupakan plesetan dari "Omong-Omong".
"Kenapa negara-negara selatan melihat ke Indonesia, karena kita berhasil membangun ekonomi kita. Jadi tidak hanya omong, omon-omon kerjanya omon saja, tidak bisa," seru Prabowo. []
Sentimen: positif (99.5%)