Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Demak
Kasus: Tipikor, HAM, korupsi
Tokoh Terkait
HT Sebut Mahfud MD Sosok Tepat yang Bisa Bikin Indonesia Maju
Okezone.com Jenis Media: Nasional
DEMAK - Ketua Umum Partai Perindo, Hary Tanoesoedibjo (HT) menyebut Calon Wakil Presiden nomor urut 3, Mahfud MD merupakan sosok yang tepat untuk membuat Indonesia maju. Hal itu disampaikannya saat membuka Sholawatan Persatuan Indonesia di Kabupaten Demak, Jumat (5/1).
Awalnya HT menyampaikan bahwa banyak masyarakat yang menginginkan agar Indonesia bisa maju. Menurutnya untuk menjadi negara maju salah satu caranya ialah menindak tegas tindak pidana korupsi.
"Salah satu yang harus diberantas apa? korupsi," kata HT dalam sambutannya, Jumat (5/1/2024).
Ia kemudian menyebut bahwa Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan itu merupakan salah satu tokoh anti korupsi. Sehingga di bawah kepemimpinan Mahfud pun, Indonesia akan tegas memberantas korupsi.
"Kalau Indonesia mau maju, korupsi harus diberantas dan pak Mahfud adalah orang ynag paling tepat untuk pemberantasan korupsi," tuturnya.
Pada kesempatan yang sama, Calon Wakil Presiden (cawapres) nomor urut 3, Mahfud MD mengatakan sebagai seorang pemilih dalam pemilu 2024, jangan terlalu percaya dengan program-program yang disampaikan melalui media massa.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
Tetapi, sebagai pemilih yang cerdas lihatlah track record calon pemimpin yang akan dipilih agar bisa memajukan Indonesia kedepannya.
"Menurut saya, kita tidak harus percaya pada program visi dan misi yang ditulis di kertas dan diumumkan di televisi, yang harus dipercaya adalah track record catatan perjalanan ketika beliau itu belum menjadi pejabat sampai menjadi pejabat," kata Mahfud.
Mahfud melanjutkan, jangan sampai memilih pemimpin yang berkoar-koar soal pemberantasan korupsi, namun pada sepak terjangnya menjadi seorang pejabat dirinya berlumuran kasus korupsi.
"Kalau ada orang bilang memberantas korupsi sementara dia sendiri berlumuran korupsi itu pasti tidak layak. Kalau orang mengatakan saya akan menegakkan hak asasi manusia sementara dia sendiri berlumuran dengan Pelanggaran HAM itu pasti tidak layak," kata Mahfud.
Sentimen: positif (88.7%)