Jelang pemilihan umum (pemilu) 2024, Eri Cahyadi Wali Kota Surabaya mengingatkan kepada seluruh pihak agar tidak terjadi lagi perpecahan antar masyarakat.

“Sudah cukup perpecahan antara keluarga, cukup perpecahan antar tetangga gara-gara beda pilihan, ini sudah kita letakkan saja, jangan sampai ada perpecahan umat di Kota Surabaya,” ucapnya saat berada dalam acara pelantikan Panitia Pemungutan Suara (PPS) Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Balai Kota Surabaya, pada Minggu (24/1/2023).

Ia mengatakan bahwa persaudaraan merupakan hal yang penting dan harus terus dirawat, karena menurutnya, untuk menjadikan suatu daerah menjadi hebat adalah dengan adanya kerukunan antar warga.

“Apa yang kita cari? Hanya kepentingan dunia yang tidak kita bawa mati kok bisa sampai mengorbankan keluarga dan tetangga?,” ungkapnya.

Dalam kesempatan itu, ia juga mengingatkan bahwa berada di tahun politik, seluruh pihak harus bisa menjaga lisan dan perbuatan, agar tidak kembali muncul benih perpecahan.

“Kenapa lisan kita harus memfitnah, kenapa lisan kita harus saling menjatuhkan, kenapa lisan kita harus saling menyakiti, tolong jaga silaturahmi kita, rasa persaudaraan kita,” ucapnya.

Lebih lanjut, ia juga menekankan pada seluruh peserta yang hadir dalam pelantikan untuk saling mengingatkan kepada seluruh warga, agar dalam pemilu ke depan, dapat memilih sesuai dengan kata hati dan netral.

Serta, ia juga mengajak agar dalam pelaksanaannya diniatkan sebagai ibadah, agar menjadi amal yang baik dan berdampak baik bagi perkembangan bangsa.

“Saya titip betul kepada seluruh panitia pemungutan suara di setiap Kelurahan, tolong bangkitkan dan sadarkan seluruh warga untuk ikut memilih pilihan itu dari hati,” pungkasnya.(ris/ipg)