31 Desember 2023 12:01 WIB

Jokowi minta KPU menyelenggarakan Pemilu 2024 dengan sebaik-baiknya.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) (X/@psi_id)

JAKARTA, JITUNEWS.COM – Presiden Joko Widodo mengimbau KPU untuk bekerja sebaik-baiknya dalam penyelenggaran Pemilu 2024. Menurutnya, Pemilu kali ini kompleks sehingga semua keperluan harus disiapkan dengan baik.

“KPU harus memastikan tata kelolanya baik, kesiapan petugas, ketersediaan dan distribusi logistik, kesiapan sistem dan teknologinya, semuanya harus baik,” kata Jokowi dalam keterangannya, dikutip Minggu, 31 Desember 2023.

Adapun Pemilu 2024 akan berlangsung serentak pada 14 Februari. Kali ini, kontestasinya mencakup pemilihan presiden-wakil presiden, pemilihan DPR, DPD, DPRD provinsi, kabupaten, dan kota.

Janji Naikkan Tukin Pegawai KPU di 2024, Jokowi: Jangan Sampai Ganggu Tahapan Pemilu

Pemilu 2024 akan diikuti lebih dari 204 juta pemilih yang tersebar di 38 provinsi, melibatkan 18 partai politik nasional dan 6 partai lokal Aceh.

Jokowi mengingatkan KPU bahwa keteledoran teknis bisa berimplikasi politis, dan berpotensi mengganggu kondusivitas negara dan legitimasi Pemilu.

“Jangan sampai ada yang tercecer dan tidak boleh ada yang salah termasuk aspek teknisnya,” tegasnya.

Selain itu, Jokowi juga mengajak semua pihak untuk menjaga dan mendukung pelaksanaan Pemilu 2024 agar dapat berjalan dengan baik. Dia pun meminta seluruh jajaran ASN, TNI, dan Polri menjaga netralitasnya.