Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Semarang, Malang, Pasuruan
Tokoh Terkait
Duel Maut di Semarang, Seorang Meninggal Dunia Luka di Dada dan Pipi
Vivanews.com Jenis Media: Nasional
Senin, 1 Januari 2024 - 01:32 WIB
Semarang – Satu orang meninggal dunia dalam duel maut yang terjadi di Jalan Sendang Indah Barat RT 3 RW 4, Kelurahan Muktiharjo Lor, Kecamatan Genuk Kota Semarang Jawa Tengah, pada Sabtu 30 Desember 2023 malam.
Baca Juga :
Larang Konvoi dan Petasan di Lampung, Kombes Ino: Sambut Tahun Baru 2024 dengan DoaKorban bernama Irfan Bagus alias Panjul, warga RW 3 dinyatakan meninggal dunia oleh pihak medis RS Sultan Agung. Panjul meninggal setelah mendapatkan luka sabetan senjata tajam di dada dan wajahnya.
“Korban meninggal dalam perjalanan di rumah sakit. Kondisi korban terluka di dada sebelah kiri, sayatan pipi sebelah kiri dan lutut sebelah kanan,” ujar Kapolsek Genuk, Kompol Rismanto, saat ditemui di lokasi kejadian, Minggu 31 Desember 2023.
Baca Juga :
Di Malang Suami Mutilasi Istrinya Secara Sadis Usai Bertengkar HebatLebih lanjut, Rismanto mengatakan masih melakukan pendalaman terkait peristiwa itu. Pihaknya masih melakukan pencarian kepada orang yang terlibat dalam duel maut itu.
“Masih dalam pendalaman saksi sudah enam saksi yang diperiksa. Barang bukti senjata tajam juga sudah kita amankan,” paparnya.
Baca Juga :
Polisi Sebut Perampok dan Pembunuh Ibu dan Anak di Pasuruan Beraksi SendirianSalah satu warga, Nela Yunita, mengatakan korban duel dengan seorang pria yang bernama Joko Supriyanto warga RW 4, Kelurahan Muktiharjo Lor. Dirinya menyebut jika hubungan kedua orang itu adalah teman.
Meski demikian, ia mengaku tak tahu apa yang melatarbelakangi perkelahian maut itu. Ia hanya tahu tiba-tiba korban menyerang pelaku menggunakan parang.
“Panjul datang naik motor terus Joko duduk sambil minum es terus markir, terus ambil alat mau nyerang terus kena atap warung itu alat jatuh terus saya lihat ada darah saya lari,” imbuhnya.
Laporan: tvOne Jawa Tengah/ Didiet Cordiaz.
Polda Metro Jaya, mengerahkan personel berjaga di beberapa perbatasan wilayah penyangga Jakarta. Hal ini dilakukan, untuk mengantisipasi konvoi kendaraan tahun baru 2024.
VIVA.co.id
31 Desember 2023
Sentimen: negatif (100%)