Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Sidoarjo, Sleman
Kasus: stunting
Tokoh Terkait
Sleman DIY Targetkan Angka Stunting 14 Persen
Beritajatim.com Jenis Media: Politik
Sleman (beritajatim.com) – Pemerintah Kabupaten Sleman DIY menargetkan angka stunting sebesar 14 persen di 2023 ini. Pada tahun 2022 angka prevalensi stunting Kabupaten Sleman berdasarkan Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) berada di angka 15 persen yang dimana turun 1 persen dari tahun 2021.
Sesuai dengan RPJMN Indonesia, Sleman melakukan berbagai upaya percepatan penurunan stunting salah satunya dengan membentuk tim tenaga ahli dari kalangan akademisi untuk mencapai target 14 persen.
“Percepatan penurunan ini tidak lepas dari proses yang dilakukan oleh TPPS Sleman dalam melakukan upaya penurunan angka stunting. Oleh karenanya, penurunan stunting adalah concern Pemkab Sleman untuk mewujudkan generasi emas dan mewujudkan Indonesia Emas,” jelas Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa Senin (13/11/2023).
Ia menambahkan, TPPS Sleman sudh melakukan monev di Kalurahan-Kalurahan untuk memantau serta mencari permasalahan tim Kalurahan untuk menjadi masukan dalam mengambil langkah terpadu, masif, dan terintegrasi demi mewujudkan Sleman zero stunting atau tidak ada penamabahan kasus stunting baru.
BACA JUGA:Ning Sasha Mendorong Tumbuhnya Ekonomi Kreatif di Sidoarjo
“Harapannya dengan forum koordinasi ini menjadi sarana berdiskusi dan menentukan langkah konkret yang terintegrasi, terpadu dan masif sehingga mewujudkan percapatan penurunan stunting dan Sleman zero stunting” pungkas Danang.
Sementara itu, Kepala Perwakilan BKKBN DIY, Andi Ritamariani mengatakan dalam rangka melihat perkembangan pelaksanaan percepatan penurunan stunting, pelaksanaan forum koordinasi ini bertujuan membahas blueprints percepatan penurunan stuntting antara lain data pemantauan status gizi, pemberian makanan tambahan, tim pendamping keluarga, pelaksanaan mini lokakarya bapak asuh anak stunting, dan konvergensi
“Untuk Sleman luar biasa presentase penurunan stuntingnya yakni dari angka 16 persen menjadi 15 persen. Terbaik dari rata-rata 5 Kab/Kota di DIY. Kedepan BKKBN akan membantu mendampingi dan menganalisis pelaksanaan percepatan penurunan stunting di Sleman,” ujarnya. (Aje)
Baca berita lainnya di Google News atau langsung di halaman Indeks
Sentimen: negatif (96.8%)