LENGKONG, AYOBANDUNG.COM -- Otto Hasibuan selaku pengacara Jessica Wongso membongkar kapan kasus Jessica Wongso akan diajukan Peninjauan Kembali (PK).

Otto Hasibuan mengatakan bahwa saat ini ia bersama timnya masih melengkapi bukti-bukti baru terkait kasus Jessica Wongso untuk diajukan ke PK.

Dikutip dari YouTube Intens Investigasi pada Kamis, 28 Desember 2023, Otto Hasibuan mengungkap bahwa perlu menunggu waktu yang tepat untuk bisa mengajukan PK kasus Jessica Wongso.

Otto Hasibuan pun mengatakan bahwa rencananya, kasus Jessica Wongso akan diajukan PK pada Januari atau Februari 2024 mendatang.

"Jadi mungkin Januari atau Februari bisa dilakukan, tapi sementara ini semua tim bekerja keras mengumpulkan bukti-bukti," kata Otto.

Publik pun menduga bahwa Otto Hasibuan berencana akan mengajukan PK kasus Jessica Wongso pada Februari 2024.

Hal tersebut karena Otto Hasibuan sempat menyebut bahwa kasus Jessica Wongso direncanakan akan naik ke PK usai Pemilu 2024.

Alasan Otto Hasibuan berencana mengajukan PK kasus Jessica Wongso usai Pemilu 2024 yaitu agar suasananya lebih tenang.

“Selesai pemilu lah kali ya supaya tenang gitu ya,” ujar Otto.

Baca Juga: Punya Pengaruh Besar, Ridwan Kamil Mampu Bikin Golkar Siap Menang di Jawa Barat!

"Mungkin begitu ya atau satu dua bulan gitu ya kita persiapkan," tambahnya.

Otto Hasibuan mengaku ingin lebih mempersiapkan dan melengkapi bukti-bukti baru terkait kasus Jessica Wongso untuk akhirnya bisa naik ke PK nanti.

Menurut Otto Hasibuan, rencana ini perlu dipersiapkan dengan matang agar bisa menuai hasil yang baik untuk Jessica Wongso.

Otto Hasibuan juga mengatakan bahwa proses pengumpulan bukti-bukti baru soal kasus Jessica Wongso bukanlah hal yang mudah.

Otto Hasibuan bersama timnya harus melewati beberapa halangan untuk akhirnya bisa mengumpulkan bukti-bukti tersebut.

Sehingga, Otto Hasibuan mengungkap bahwa rencana pengajuan PK kasus Jessica Wongso membutuhkan waktu yang tidak sedikit.

Itulah informasi terkait pengajuan PK kasus Jessica Wongso yang diperkirakan akan dilakukan pada Februari 2024. ***