Jakarta, CNBC Indonesia - Masa Kampanye sudah dimula, masing masing pasangan calon presiden dan calon wakil presiden mulai menebar janji manisnya, demi memikat hati konstituen.

Paslon nomor urut satu, Anies Baswedan mencoba memikat hati rakyat melalui berbagai program, seperti menaikkan dana desa menjadi Rp5 Miliar per desa. Angka ini tentunya naik pesat dari dana desa yang diperoleh sekarang di angka Rp 1-1,9 Miliar per tahun. Sedangkan paslon nomor urut dua, Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka menjanjikan makan siang gratis bagi anak sekolah, hingga implementasi energi hijau. Anggarannya pun tak main - main, karena mencapai ratusan triliun rupiah.

Sementara itu paslon nomor urut 3 Ganjar Pranowo - Mahfud MD menjanjikan gaji guru ngaji di pelosok negeri hingga mewujudkan kredit bagi sektor UMKM dan menghapus kredit macet nelayan senilai ratusan miliar rupiah. Lalu bagaimana utak atik anggaran masing masing paslon demi memenuhi janji kampanyenya? Dari mana anggarannya disiapkan dan apakah cukup realistis untuk diwujudkan?

Selengkapnya saksikan dialog Syarifah Rahma bersama Co Captain Timnas AMIN - Tom Lembong, Wakil Ketua Umum TKN Prabowo Gibran - Erwin Aksa dan Sekretaris Eksekutif TPN Ganjar Mahfud - Heru Dewanto di Program Your Money Your Vote CNBC Indonesia, Rabu (27/12/2023).