MEDAN, SUMUTPOS.CO – Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional Provinsi Sumatera Utara (BKKBN Sumut) menggelar silaturahmi bersama wartawan, di Kito Garden Cafe and Resto, Jalan Gunung Krakatau Medan, Kamis (21/12).

Hadir dalam acara tersebut, Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sumut, Munawar Ibrahim, Kapokja Humas BKKBN Sumut, Yus Rodi Rangkuti beserta staf BKKBN Sumut dan sejumlah wartawan Kota Medan.

Munawar sempat menyinggung terkait belum lamanya ia menjabat sebagai kepala BKKBN Sumut. Ia mengatakan, selama dirinya menjabat yang baru seumur jagung, yakni sejak 1 Juli 2023 hingga sekarang, penurunan stunting di Sumut lebih berat dibandingkan di Provinsi Jambi. Mengingat, di Sumut wilayahnya lebih luas, yakni 33 kabupaten/kota, sedangkan Jambi hanya 11 kabupaten/kota.

Namun, ia tetap optimis target stunting di Sumut sebesar 14 persen dapat dicapai.

“Saya bertugas di BKKBN Sumut sejak 1 Juli lalu, sebelumnya di Jambi. Saya akui dengan luasnya wilayah Sumut mencapai 33 Kabupaten/Kota, sehingga kehadiran wartawan sebagai penyebar informasi semakin diperlukan. Maka, kerja sama dengan media akan digiatkan,” katanya.

Munawar menambahkan, bahwa peran media massa dinilai cukup strategis membangkitkan motivasi masyarakat dalam menyukseskan program Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK).

“Bagaimana mendekati teman-teman pers, unsur jurnalistik ini tentu saja merupakan faktor yang dominan dan memiliki peran peting dalam mendukung program KKBPK,” ujarnya.

Ia berjanji akan terus menjalin kerja sama yang baik dengan para jurnalis. “Peran teman-teman wartawan sangat besar pengaruhnya dalam menyukseskan program KKBPK,” tandasnya. (dwi)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional Provinsi Sumatera Utara (BKKBN Sumut) menggelar silaturahmi bersama wartawan, di Kito Garden Cafe and Resto, Jalan Gunung Krakatau Medan, Kamis (21/12).

Hadir dalam acara tersebut, Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sumut, Munawar Ibrahim, Kapokja Humas BKKBN Sumut, Yus Rodi Rangkuti beserta staf BKKBN Sumut dan sejumlah wartawan Kota Medan.

Munawar sempat menyinggung terkait belum lamanya ia menjabat sebagai kepala BKKBN Sumut. Ia mengatakan, selama dirinya menjabat yang baru seumur jagung, yakni sejak 1 Juli 2023 hingga sekarang, penurunan stunting di Sumut lebih berat dibandingkan di Provinsi Jambi. Mengingat, di Sumut wilayahnya lebih luas, yakni 33 kabupaten/kota, sedangkan Jambi hanya 11 kabupaten/kota.

Namun, ia tetap optimis target stunting di Sumut sebesar 14 persen dapat dicapai.

“Saya bertugas di BKKBN Sumut sejak 1 Juli lalu, sebelumnya di Jambi. Saya akui dengan luasnya wilayah Sumut mencapai 33 Kabupaten/Kota, sehingga kehadiran wartawan sebagai penyebar informasi semakin diperlukan. Maka, kerja sama dengan media akan digiatkan,” katanya.

Munawar menambahkan, bahwa peran media massa dinilai cukup strategis membangkitkan motivasi masyarakat dalam menyukseskan program Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK).

“Bagaimana mendekati teman-teman pers, unsur jurnalistik ini tentu saja merupakan faktor yang dominan dan memiliki peran peting dalam mendukung program KKBPK,” ujarnya.

Ia berjanji akan terus menjalin kerja sama yang baik dengan para jurnalis. “Peran teman-teman wartawan sangat besar pengaruhnya dalam menyukseskan program KKBPK,” tandasnya. (dwi)