PIKIRAN RAKYAT - Polisi ungkap kondisi terkini sopir kecelakaan maut Bus Handoyo yang menewaskan 12 orang penumpang dibawanya.

Pascakejadian, polisi mengevakuasi jenazah 3 laki-laki dan 9 perempuan ke RS Abdul Rojak, Purwakarta, kemudian korban luka dirujuk ke Rumah Sakit Siloam.

"Akibat dari kecelakaan tersebut, sementara ini ada 12 orang meninggal dunia, yakni tiga laki-laki dan sembilan perempuan di RS Abdul Rojak. Tujuh orang luka ringan terdiri dari lima laki laki dan dua perempuan di RS Siloam," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jawa Barat Komisaris Besar Polisi Ibrahim Tompo.

Sementara sopir bus sendiri dilaporkan alami luka ringan dan langsung diamankan ke Markas Polres Purwakarta untuk dimintai keterangannya.

Baca Juga: Israel Penjajah Tembak dan Bunuh Tiga Warganya yang Disandera Hamas

"Sopir diamankan di Markas Polres Purwakarta dengan kondisi luka ringan. Para korban dievakuasi ke rumah sakit terdekat dan bus sudah dilakukan evakuasi," ujarnya.

Berdasarkan hasil penyelidikan awal, sopir diduga hilang kendali dan menabrak pembatas jalan di kilometer 72.

Sebagian korban dilaporkan terpental keluar saat bus terguling, sebagian lain terhimpit di dalam bus.

"Setibanya di TKP (tempat kejadian perkara) saat melaju di jalan yang menikung ke kiri, diduga pengemudi kurang antisipasi sehingga kendaraan oleng tidak terkendali menabrak guardril. Selanjutnya kendaraan terbalik miring, roda kiri di atas di badan jalan menghadap arah selatan," katanya.

Saat ini, evakuasi bus PO Handoyo yang mengalami kecelakaan tunggal segera dilakukan oleh petugas agar tidak menimbulkan kemacetan semakin panjang.

"Upaya evakuasi badan bus dilakukan menggunakan alat berat," ucapnya.***