DELISERDANG, SUMUTPOS.CO – Long weekend Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023-2024 diperkirakan berlangsung selama 18 hari, dimulai H-6 sebelum Natal (18 Desember 2023) sampai dengan H+3 setelah Tahun Baru (4 Januari 2024). Selama libur Nataru tersebut, Bandar Udara Internasional Kualanamu (KNIA) diproyeksikan akan melayani 450 ribu penumpang pada liburan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.

“PT Angkasa Pura Aviasi Bandar Udara Internasional Kualanamu menyambut long weekend Nataru tahun ini dengan kesiapan yang baik mulai dari personel layanan dan keamanan serta juga Airlines yang beroperasi, fasilitas di sisi udara, transportasi darat seperti Railink, bus, taxi argo, angkutan sewa khusus (online) serta fasilitas penunjang seperti trolley dan parkir kendaraan,” ujar Director of Operation & Services PT Angkasa Pura Aviasi, Heriyanto Wibowo, Jumat (15/12).

Dari data angkutan udara periode Natal dan Tahun Baru 2022/2023, lanjutnya, KNIA telah melayani 444 ribu penumpang. Ini artinya akan naik sekitar 7 persen pergerakan penumpang dari jumlah yang diproyeksikan di Nataru tahun ini,” kata Heriyanto Wibowo selaku Director of Operation & Services PT Angkasa Pura Aviasi.

“Sepanjang libur akhir tahun ini ada 13 airlines yang melayani dengan 16 rute domestik dan 6 rute internasional. Harapan kita dalam periode nataru tahun ini bandar udara internasional kualanamu dapat memberikan pelayanan terbaik bagi para pengguna jasa,” tandasnya.

Poldasu Bentuk Satgas Antisipasi Cuaca Ekstrem

Senebtara, Polda Sumut mendirikan pos pelayanan terpadu untuk mengantisipasi cuaca ekstrem selama Perayaan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru) di Sumut. “Kita mengetahui Perayaan Natal dan Tahun Baru ini ada beberapa hal yang perlu kita perhatikan, antara lain cuaca yang masih cukup ekstrem, seperti curah hujan yang cukup tinggi,” kata Kapolda Sumut, Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi, usai menggelar Rapat Lintas Sektoral Pengamanan Nataru 2024, Kamis (15/12).

Agung mengungkapkan, sudah mendata beberapa titik terjadi longsor, banjir bandang yang ada di beberapa daerah di Sumut. Sehingga perlu menyiapkan satuan tugas terpadu dan nanti akan ada pos terpadu untuk menyiapkan hal-hal dalam menghadapi bencana.

Pihaknya juga akan mendirikan 120 Pos Pengamanan (Pospam), 75 Pos Pelayanan (Posyan) dan 12 Pos Terpadu. Ini akan menjamin keamanan Nataru 2024 di Sumut. “Tentunya satuan tugas terpadu yang disiapkan ini dapat bergerak cepat jika ada terjadinya bencana ketika Perayaan Natal dan Tahun Baru 2024,” ungkapnya sembari menyebutkan, sebanyak 12 ribu lebih personel gabungan diturunkan untuk melaksanakan pengamanan Nataru 2024 ini. (dwi/adz)