KNews.id – Tenaga honorer dikabarkan akan segera diangkat menjadi ASN oleh pemerintah Pengangkatan menjadi ASN merupakan salah satu solusi pemerintah dalam mengatasi masalah penataan tenaga honorer di Indonesia.

Diketahui, penataan tenaga honorer menjadi poin penting yang juga diatur dalam UU Nomor 20 Tahun 2023 tentang ASN.

Penataan tenaga honorer akan diatur lebih detail dalam PP Manajemen ASN yang merupakan turunan dari UU Nomor 20 Tahun 2023. Diketahui, PP Manajemen ASN saat ini masih dalam tahap penyusunan oleh pemerintah. Namun berdasarkan UU Nomor 20 Tahun 2023, penataan tenaga honorer wajib diselesaikan paling lambat Desember 2024.

Kabar pengangkatan menjadi ASN sontak membawa angin segar bagi para tenaga honorer khususnya yang telah lama mengabdi bertahun-tahun. Namun, tidak semua tenaga honorer akan diangkat menjadi ASN oleh pemerintah. Selain disesuaikan dengan validasi data, terdapat kategori tenaga honorer yang secara resmi tidak akan diangkat menjadi ASN oleh pemerintah.

Terdapat tiga kategori tenaga honorer yang tidak akan diangkat menjadi ASN oleh pemerintah yaitu sebagai berikut:

1. Telah mencapai batas usia pensiunan

Kategori tenaga honorer ini resmi tidak akan diangkat menjadi ASN oleh pemerintah.

Hal tersebut karena golongan tenaga honorer ini telah mencapai batas usia kerja di instansi pemerintah tempatnya bekerja.

2. Tidak aktif selama tiga bulan atau lebih

Kategori tenaga honorer ini tidak ada harapan untuk diangkat menjadi ASN oleh pemerintah.

Tenaga honorer dengan kategori ini dianggap telah lepas dari tanggung jawab atas tugas yang telah diberikan.

3. Memiliki pelanggaran disiplin

Kategori tenaga honorer ini dinilai memiliki rekam jejak pelanggaran disiplin. Hal tersebut menyebabkan pemerintah tidak akan mengangkat tenaga honorer dengan kategori ini untuk menjadi ASN.

Itulah informasi terkait tiga kategori tenaga honorer yang tidak akan diangkat menjadi ASN oleh pemerintah.   (Zs/AB)