JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Sekretaris Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Sumantri Suwarno mengeklaim bahwa calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo akan memastikan tidak ada pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) yang gagal mendapatkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) jika dirinya terpilih menjadi Presiden.

"Jika Ganjar-Mahfud terpilih, tidak boleh lagi ada UMKM yang gagal mendapatkan KUR selama syarat dasarnya terpenuhi," kata Sumantri dalam keterangannya, Kamis (14/12/2023).

Sumantri lantas mengungkap apa saja yang akan dilakukan Ganjar-Mahfud terhadap pelaku UMKM.

Baca juga: Kelakar Ganjar soal Intimidasi dan Dibuntuti Saat Bepergian

Pertama, pemberian KUR tidak boleh lagi dijalankan dengan mekanisme business as usual, tetapi harus memiliki kecepatan yang sama dengan gerak laju ekonomi digital.

"KUR selama ini terus membesar plafonnya, tetapi daya dorongnya tidak terlalu terasa karena belum dilakukan penajaman strategi dan prioritas penyaluran," ujarnya.

Oleh sebab itu, jelas Sumantri, Ganjar akan memprioritaskan pemberian KUR pada pengusaha muda.

"Maka kelompok usia produktif ini akan menjadi bagian terpenting dari pertumbuhan ekonomi menuju Indonesia Emas 2045," imbuh dia.

Baca juga: CEK FAKTA: Ganjar Singgung Rekomendasi DPR Terkait Kasus Penghilangan Paksa 1997-1998

Ia menyebutkan, pelaku-pelaku ekonomi kecil dan menengah selalu menjadi jejaring pengaman bangsa dalam berbagai krisis ekonomi.

Maka, jelas Sumantri, program KUR yang per tahun telah menyalurkan pendanaan murah dengan plafon hampir Rp 300 triliun akan dipertajam agar tepat sasaran.

Ia juga berharap, proses pemberian KUR menjadi lebih cepat dan sederhana.

"Dunia telah berubah, digitalisasi ekonomi telah merambah semua sektor," pungkasnya.