Sentimen
Negatif (100%)
14 Des 2023 : 21.49
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Serang

Kasus: HAM, pembunuhan

Eks Ketua Komnas HAM Ingatkan Mahfud MD Usut Pelanggaran HAM Berat, Ada Belasan Kasus Menanti

14 Des 2023 : 21.49 Views 22

Pikiran-Rakyat.com Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional

Eks Ketua Komnas HAM Ingatkan Mahfud MD Usut Pelanggaran HAM Berat, Ada Belasan Kasus Menanti

PIKIRAN RAKYAT - Eks Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik mengatakan, kasus pelanggaran HAM berat masa lalu bukan isu lima tahunan yang hanya muncul jelang pemilu.

Menurutnya, kasus pelanggaran HAM akan terus diungkit selama peristiwa itu belum diungkap secara jelas dan pihak-pihak yang terlibat belum diadili.

Taufan menyebut ada lebih dari 12 kasus pelanggaran HAM berat di tanah air. Namun, kasus di Bener Meriah, Aceh Tengah tidak dimasukkan ke dalam daftar tersebut karena belum sempat terpublikasi lewat buku Komnas HAM.

Untuk itu, dia berharap Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD segera menanganinya.

"Saya sudah pernah mengingatkan Pak Mahfud karena Komnas HAM sudah menyelesaikan yang ke-13 yakni di Aceh," ucapnya, Rabu, 13 Desember 2023.

Saat masih menjabat sebagai Ketua Komnas HAM, Taufan mengaku kasus tersebut tak henti-hentinya dibahas bersama presiden, jaksa agung, dan pihak lainnya.

Salah satu panelis dalam debat perdana capres-cawapres ini tidak ingin masyarakat melupakan peristiwa kelam seperti hilangnya aktivis, tragedi pembantaian tahun 1965-1966, hingga kekerasan dan pembunuhan di Tanah Papua maupun Aceh.

"Kan tidak mungkin (kasus) itu ditutup begitu saja," ujarnya.

Karenanya, dia berharap kasus pelanggaran HAM tak hanya muncul jelang pemilu, tetapi terus dibicarakan publik hingga terusut tuntas.

"Jadi, ini (pelanggaran HAM berat) akan terus dipersoalkan orang," katanya.

Di sisi lain, Taufan mengakui upaya untuk mencari titik terang kasus pelanggaran HAM berat bukan hal yang mudah. Sebab, ada faktor impunitas yang masih begitu kental sehingga menyulitkan pengungkapan fakta.

Meski begitu, dia berharap presiden dan wakil presiden terpilih berkomitmen untuk menyelesaikan kasus pelanggaran HAM berat yang ia sebutkan.

Ganjar-Mahfud Janji Tangani HAM

Sekretaris Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo dan Mahfud MD, Hasto Kristiyanto mengatakan, capres dan cawapresnya berkomitmen mengusut pelanggaran HAM yang sudah menjadi panggilan jiwa mereka.

"Dalam programnya, Ganjar-Mahfud menjadikan komitmen terhadap HAM sebagai panggilan jiwanya karena nilai-nilai kemanusiaan sangat penting, mencintai rakyat," kata Hasto di Serang, Banten, Minggu, 10 Desember 2023.

Menurutnya, Ganjar-Mahfud menitikberatkan HAM sebagai asas yang dijunjung tinggi jika mereka terpilih menjadi presiden dan wakil presiden berikutnya.

"Jangan sampai republik ini dipimpin oleh orang yang punya rekam jejak pelanggaran HAM, apalagi ada paslon yang tidak memasukkan (visi dan misi) terkait HAM," kataya.***

Sentimen: negatif (100%)