13 Desember 2023 10:44 WIB

Prabowo tidak sepakat dengan anggapan Ganjar itu.

Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto bergandengan saat mendampingi Presiden Jokowi di Pasar Grogolan, Pekalongan, Selasa (29/8). (instagram/ganjar_pranowo)

JAKARTA, JITUNEWS.COM – Capres nomor urut 2, Prabowo Subianto tidak terima dicap tidak tegas oleh Ganjar Pranowo perihal upaya penegakan hak asasi manusia (HAM).

Penilaian soal ketidaktegasan Prabowo itu disampaikan Ganjar dalam debat perdana capres yang digelar KPU pada Selasa, 12 Desember 2023.

Ganjar menanyakan, jika terpilih menjadi presiden, apakah Prabowo akan membuat pengadilan HAM dan membantu mencarikan makam para aktivis yang hilang saat pra-reformasi. Namun, tanggapan Prabowo dianggap tidak menjawab dua pertanyaan tersebut.

Ganjar Janji Bereskan Kasus HAM Masa Lalu saat Jabat Presiden

Prabowo kemudian menegaskan bakal menegakkan HAM jika mendapat kesempatan untuk memimpin RI. Mantan Danjen Kopassus itu juga membantah anggapan tidak tegas mengenai isu pelanggaran HAM.

“Loh kok dibilang saya tidak tegas? Saya tegas akan menegakkan HAM,” jelas Prabowo.

Ketua Umum Gerindra itu memastikan akan membentuk pengadilan HAM atau ad hoc apabila hal itu diperlukan.

“Jadi kalau memang, keputusannya mengadakan pengadilan HAM, kita adakan pengadilan HAM, enggak ada masalah,” tegas Prabowo.