Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Tanah Abang, Bogor, Jabodetabek, Bekasi
Kasus: Kemacetan
Tokoh Terkait
Skybridge Bojonggede, Jembatan Pengubung Stasiun dan Terminal Resmi Beroperasi
Medcom.id Jenis Media: News
Jakarta: Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi hari ini, Sabtu 9 Desember 2023 meresmikan pengoperasian Skybridge di Stasiun Bojonggede. Skyridge Bojonggede yang sudah resmi beroperasi ini menjadi jembatan penghubung stasiun dengan Terminal Bojonggede. Skybridge Bojonggede ini merupakan akses keluar masuk menuju Stasiun Bojonggede sisi barat dari arah Terminal Bojonggede. Dengan diresmikannya pengoperasian skybridge ini diharapkan dapat mengurangi kemacetan di Jalan Raya Bojonggede yang berada di kawasan stasiun dan menjadi fasilitas integrasi antarmoda yang mudah dan praktis di kawasan stasiun dan Terminal Bojonggede. Selain itu, PT KAI juga menyediakan fasilitas eskalator pada skybridge ini untuk memudahkan akses pengguna ke arah stasiun maupun terminal. Baca juga: Libur Natal Tahun Baru, Menhub Imbau Warga Tak Mudik Naik Motor Skybridge Bojonggede juga ramah disabilitas lantaran ada jalur yang disiapkan untuk penyandang disabilitas, serta terdapat guiding block di sepanjang lantai skybridge. "Dengan pengoperasian skybridge ini, akses keluar masuk pengguna Commuter Line dari arah sisi selatan atau dari arah Jl. Raya Bojonggede akan ditutup mulai Jumat ini dan seluruhnya dialihkan menggunakan Skybridge Bojonggede dari arah terminal Bojonggede," kata Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba. Sementara itu, Menteri Perhubungan (Menhub) mengatakan, kehadiran jembatan ini akan semakin memudahkan masyarakat untuk mengakses transportasi massal. Terlebih, pengguna KRL di Bojong Gede jumlahnya sangat masif, melayani sekitar 70 ribu penumpang per harinya karena Stasiun Bojonggede merupakan stasiun commuter terpadat ke-4 di Jabodetabek setelah Stasiun Tanah Abang, Stasiun Bogor, Stasiun Bekasi. “Kehadiran jembatan ini membuat perjalanan lebih tertib, nyaman, dan berkeselamatan. Kita harapkan minat masyarakat untuk menggunakan transportasi massal di daerah Bojonggede dan sekitarnya semakin meningkat,” ujarnya dikutip dari laman Kemenhub. Baca juga: Menhub Prediksi 107 Juta Orang Bakal Mudik Libur Natal Tahun Baru 2024 Diketahui, jembatan Skybridge yang memiliki panjang 243 meter dan lebar 3 meter ini, dibangun oleh Kemenhub melalui Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) menggunakan dana APBN sebesar Rp18,33 Miliar, serta bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Bogor yang membantu pembebasan lahan. Pembangunannya dilakukan mulai tahun 2022 s.d 2023.
Jakarta: Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi hari ini, Sabtu 9 Desember 2023 meresmikan pengoperasian Skybridge di Stasiun Bojonggede.Skyridge Bojonggede yang sudah resmi beroperasi ini menjadi jembatan penghubung stasiun dengan Terminal Bojonggede. Skybridge Bojonggede ini merupakan akses keluar masuk menuju Stasiun Bojonggede sisi barat dari arah Terminal Bojonggede.
Dengan diresmikannya pengoperasian skybridge ini diharapkan dapat mengurangi kemacetan di Jalan Raya Bojonggede yang berada di kawasan stasiun dan menjadi fasilitas integrasi antarmoda yang mudah dan praktis di kawasan stasiun dan Terminal Bojonggede.
Selain itu, PT KAI juga menyediakan fasilitas eskalator pada skybridge ini untuk memudahkan akses pengguna ke arah stasiun maupun terminal.
Skybridge Bojonggede juga ramah disabilitas lantaran ada jalur yang disiapkan untuk penyandang disabilitas, serta terdapat guiding block di sepanjang lantai skybridge.
"Dengan pengoperasian skybridge ini, akses keluar masuk pengguna Commuter Line dari arah sisi selatan atau dari arah Jl. Raya Bojonggede akan ditutup mulai Jumat ini dan seluruhnya dialihkan menggunakan Skybridge Bojonggede dari arah terminal Bojonggede," kata Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba.
Sementara itu, Menteri Perhubungan (Menhub) mengatakan, kehadiran jembatan ini akan semakin memudahkan masyarakat untuk mengakses transportasi massal. Terlebih, pengguna KRL di Bojong Gede jumlahnya sangat masif, melayani sekitar 70 ribu penumpang per harinya karena Stasiun Bojonggede merupakan stasiun commuter terpadat ke-4 di Jabodetabek setelah Stasiun Tanah Abang, Stasiun Bogor, Stasiun Bekasi.
“Kehadiran jembatan ini membuat perjalanan lebih tertib, nyaman, dan berkeselamatan. Kita harapkan minat masyarakat untuk menggunakan transportasi massal di daerah Bojonggede dan sekitarnya semakin meningkat,” ujarnya dikutip dari laman Kemenhub.
Diketahui, jembatan Skybridge yang memiliki panjang 243 meter dan lebar 3 meter ini, dibangun oleh Kemenhub melalui Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) menggunakan dana APBN sebesar Rp18,33 Miliar, serta bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Bogor yang membantu pembebasan lahan. Pembangunannya dilakukan mulai tahun 2022 s.d 2023.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
(WAN)
Sentimen: negatif (66.6%)