Sentimen
Informasi Tambahan
Event: CFD
Tokoh Terkait
Kapan Debat Capres-Cawapres 2024 Dimulai? Simak Jadwalnya
Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional
PIKIRAN RAKYAT - Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan jadwal debat capres 2024 yang akan menjadi rangkaian kampanye Pemilu 2024. Nantinya debat capres 2024 akan berlangsung lima kali, dua kali di bulan Desember dan 3 kali di antara bulan Januari hingga Februari 2024.
Jika merujuk pada jadwal tahapan Pilpres 2024, masa kampanye berlangsung mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024. Lalu pada 11 Februari 2024-13 Februari 2024 adalah masa tenang. Pemungutan dan penghitungan suara baru akan digelar pada tanggal 14 Februari 2024-15 Februari 2024.
Sementara itu, anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Mochammad Afifuddin mengatakan bahwa tema debat Pemilu Presiden (Pilpres) tidak berbeda jauh dengan apa yang tercantum dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) dan undang-undang.
"Yang pasti temanya tidak berubah, tidak berbeda jauh dengan yang ada dalam RPJMN dan juga yang ada di undang-undang itu. Tema-tema seputar demokrasi, penegakan hukum, dan seterusnya," kata Afifuddin seperti dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara.
Baca Juga: Bawaslu Proses Aduan Soal Gibran Rakabuming: Silakan Berkampanye tapi Jangan di CFD
Dia mengatakan bahwa saat ini KPU sedang menyelesaikan pembahasan tema dan hari pelaksanaan debat pilpres.
Setelah itu, kata dia, KPU RI akan mengomunikasikan hasilnya termasuk lokasi debat dengan pihak-pihak terkait.
"KPU punya ide (tempat debat) tidak semua di Jakarta, tapi tentu kami harus menyampaikan dan mengomunikasikan ke para LO (liaison officer), para perwakilan calon presiden, calon wakil presiden terkait dengan rencana-rencana itu. Tidak sepihak intinya," ujarnya.
Baca Juga: Tata Cara Pendaftaran Petugas Haji 2024 Lewat Aplikasi
Di sisi lain, Afifuddin memastikan bahwa salah satu dari lima lokasi debat akan dilaksanakan di Jakarta. Namun demikian, kata dia, lokasi debat di luar Jakarta akan mempertimbangkan beberapa hal.
"Tentu akan ada banyak pertimbangan kalau di luar Jakarta. Apakah pada mau? Bagaimana dengan nilai jual? Dan teman-teman wartawan harus kesana-sini," kata Ketua Divisi Hukum dan Pengawasan KPU RI tersebut.
Dia pun berharap dari debat ini para capres dan cawapres bisa kritis dalam mengutarakan gagasan-gagasannya agar masyarakat bisa segera menentukan pilihan.
Pergantian Formasi Debat CapresPeneliti senior pusat riset politik Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Firman Noor menduga perubahan format debat capres dan cawapres sangat kental dengan nuansa untuk melindungi kelemahan cawapres nomor urut dua, Gibran Rakabuming Raka.
Baca Juga: Solusi Praktis Mengatasi Kamera HP Android yang Bermasalah
Pasalnya, putra sulung Presiden Jokowi itu disebut minim pengalaman. Modifikasi format debat yang disusun oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) itu pun memunculkan dugaan di sebagian masyarakat.
Mereka menuding, ada upaya melindungi kelemahan salah satu calon saat berdebat dengan calon lain.
”Modifikasi seperti ini sebenarnya sudah dianggap berlebihan juga oleh sebagian kalangan karena sangat terasa sekali nuansa melindungi kelemahan dari Gibran," kata Firman Noor, Senin 4 Desember 2023.
"Sebelumnya Pak Maruf yang sudah sepuh mau kok, dipersilakan berdebat. Masa ini yang katanya mewakili generasi muda kayak diduga dilindungi,” ujarnya menambahkan.***
Sentimen: positif (72.7%)