TimNas Anies-TPN Ganjar : Soal Debat Cawapres di Tiadakan, Sebut Menghina Gibran

Keuangan News Keuangan News Jenis Media: Nasional

8 Des 2023 : 03.27
TimNas Anies-TPN Ganjar : Soal Debat Cawapres di Tiadakan, Sebut Menghina Gibran

KNews.id – Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengumumkan seluruh gelaran debat capres-cawapres akan dihadiri oleh calon presiden dan calon wakil presiden secara berpasangan. Format debat capres dan cawapres ini akan berbeda dengan Pilpres 2019. Saat itu, diberikan sesi khusus bagi capres dan cawapres secara mandiri untuk menyampaikan gagasannya. Barulah pada debat pamungkas, pasangan capres-cawapres dihadirkan secara berpasangan.

Namun, pada debat Pilpres 2024, akan ditampilkan debat cawapres dengan didampingi oleh capresnya. Komisioner KPU, Idham Holik, menjelaskan saat debat cawapres yang akan dihadiri capres, porsi bicara hanya diperuntukkan kepada cawapres. Begitu juga pada saat debat capres, aktor utamanya adalah capres secara mandiri. “Jadi cawapres bicara dari A sampai Z. kalau capres hanya mendampingi saja,” kata Idham, saat dihubungi melalui sambungan telepon.

Perubahan format ini ternyata menuai berbagai reaksi dari kalangan masyarakat, tak terkecuali dari tim pemenangan pasangan capres-cawapres nomor urut satu dan tiga, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Lantas, seperti apa komentar Timnas Anies dan TPN Ganjar soal debat cawapres ditiadakan? Simak rangkuman informasi selengkapnya berikut ini.

Tanggapan Timnas Anies

Tim Nasional Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) menyatakan keberatan dengan keputusan sepihak Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang memutuskan format debat capres-cawapres ketika pembahasan mengenai hal tersebut belum selesai. “Lah ini kok tiba-tiba KPU sudah mengumumkan modelnya seperti itu tanpa mengundang kami lagi untuk rapat, padahal usulan kami bisa dibuka, usulan kami jelas seperti apa. Bahwa ada debat berpasangan ada debat khusus capres atau cawapres sendiri-sendiri,” ucap Co-Captain Timnas AMIN, Nihayatul Wafiroh.

Nihayatul mengklaim KPU melanggar janji karena sebelumnya telah disepakati bahwa pembahasan soal debat akan dirapatkan lagi sebelum mengumumkan keputusan finalnya. Dia juga menceritakan, Timnas AMIN mengikuti rapat dengan KPU pada 29 November 2023. Dari rapat tersebut masih ada dua agenda yang belum diputuskan. “Yakni soal komposisi debat ini, apakah harus hadir semua atau ada debat khusus capres atau cawapres begitu, dan kedua persoalan topik,” katanya.   (Zs/Tmp)

Sentimen: netral (57.1%)