5 Desember 2023 21:07 WIB

Bambang mempertanyakan apa motif Agus mengatakan hal itu sekarang

Bambang Wuryanto (dpr.go.id)

JAKARTA, JITUNEWS.COM - Mantan Ketua KPK Agus Rahardjo mengatakan bahwa sempat dipanggil oleh Presiden Joko Widodo yang memintanya untuk menghentikan kasus e-KTP yang menjerat mantan Ketua DPR RI Setya Novanto.

Politikus PDIP Bambang Wuryanto atau Bambang Pacul menyebut pernyataan Agus tersebut sudah kadaluwarsa.

"Ini omongan orang yang kadaluwarsa, mestinya dulu ketika dia menjadi Ketua KPK ngomong, kan begitu lho. Ini kan jadi ambigu kalau seperti ini," kata Bambang Pacul kepada wartawan di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (5/12).

Tak Mau Firli Berkantor di KPK, Nawawi Pomolango: Kami Perlakukan Sebagai Tamu Undangan

Bambang mempertanyakan kenapa tidak dari dulu Agus mengungkap hal itu. Menurutnya, Agus menyampaikannya saat masih menjabat

"Kenapa enggak dulu gitu lho. Sekaligus pada saat itu kan perform itu. Pada saat kejadian dia pulang langsung press conference atau ngomong sama pimpinan 'ini gimana kawan-kawan' gitu lho," katanya.

Bambang mempertanyakan apa motif Agus mengatakan hal itu sekarang.

"Motifnya apa coba ini ngomong kalau kita bicara motif apa motifnya, Pak Agus? Saya kan juga belum tahu nih motifnya terlepas apapun lho," ujarnya.