Sentimen
Netral (40%)
4 Des 2023 : 12.07

Ketua DPRD Minta Heru Budi Perlebar Bibir Sungai-Sungai di DKI

4 Des 2023 : 19.07 Views 1

Merahputih.com Merahputih.com Jenis Media: News

Ketua DPRD Minta Heru Budi Perlebar Bibir Sungai-Sungai di DKI

MerahPutih.com - Jajaran Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta diminta untuk membenahi kali di Ibu Kota dengan memperlebar bibir sungai guna mengantisipasi banjir saat musim hujan.

Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi mengatakan, bahwa kali-kali di Jakarta mulai menyempit dengan muncul sedimen lumpur yang tak dikeruk sampai akhirnya menjadi daratan.

Baca Juga:

Sudah Surut, BPBD DKI Klaim Tak Ada Lagi Banjir di Jakarta

"Pinggiran-pinggiran kali diperlebar, membangun rumah susun lagi, yang dimana kali-kali di Jakarta ini sudah banyak menjadi kecil, itu lah masalahnya," kata Prasetyo di Jakarta yang dikutip Senin (4/12).

Prasetyo pun meminta Pemprov DKI untuk memprioritaskan penanganan yang krusial salah satunya banjir dari anggaran yang sudah diketok bersama Legislatif dan Eksekutif pada APBD DKI tahun 2024 senilai Rp 81,71 triliun. Menurut dia, fokus penanganan itu bisa meliputi pelebaran hingga pengerukan kali yang harus konsisten dilakukan.

"Jangan yang lain-lain dulu kalau anggaran 81 koma sekian triliun itu dipakai istilahnya semua SKPD yang tidak prioritas, Jakarta saya katakan tetap banjir, tetap macet, tapi sekarang kan mau gitu loh, dana buat banjir juga besar," terangnya.

Baca Juga:

2 Desa di Lereng Merbabu Dilanda Banjir Bandang

Kader PDI Perjuangan ini bahkan memberikan target kepada Eksekutif agar masalah banjir bisa terselesaikan pada 2024.

"Ya mudah-mudahan kedepan setelah saya enggak jadi DPRD lagi ya harus diteruskan enggak bisa enggak," tuturnya.

Disamping itu, Prasetyo menaruh harapan bagi Gubenur DKI selanjutnya agar bisa melanjutkan program-program gubernur sebelumnya. Sehingga program yang sudah berjalan tidak terbengkalai, karena tidak mau diteruskan.

"Pj Gubernur enggak jadi Gubernur lagi teruskan itu program jangan dipotong, kalau dipotongkan akhirnya apa, satu periode, dua periode, satu periode kemudian lagi enggak dikerjan ya itu sumber resapan, apa jadinya sekarang," tutupnya. (Asp)

Baca Juga:

4 Kelurahan di Jakarta Timur Dilanda Banjir

Sentimen: netral (40%)