Sentimen
Netral (78%)
1 Des 2023 : 17.56
Informasi Tambahan

Institusi: MUI

Kasus: mayat

Apresiasi Jokowi Sikapi Genosida di Gaza, Waketum MUI: Saya Yakin Presiden Taati Konstitusi

Pikiran-Rakyat.com Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional

1 Des 2023 : 17.56
Apresiasi Jokowi Sikapi Genosida di Gaza, Waketum MUI: Saya Yakin Presiden Taati Konstitusi

PIKIRAN RAKYAT - Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengapresiasi sikap pemerintah dalam mendukung Palestina sejak penjajah Israel melakukan genosida di Jalur Gaza.

Wakil Ketua MUI, Anwar Abbas menyorot sikap Menlu yang tegas menyatakan keberpihakan Indonesia pada Pelestina di depan para anggota OKI maupun luar organisasi tersebut.

"Saya terus terang saja ya, saya mengapresiasi pemerintah dalam hal ini Menteri Luar Negeri yang sudah menyatakan sikap tegas terhadap apa yang dilakukan Israel terhadap Palestina," ucapnya.

Di samping itu, Anwar juga turut menghargai upaya Jokowi yang terus menyuarakan kemerdekaan Palestina setiap kali melakukan lawatan ke luar negeri termasuk Amerika Serikat.

Baca Juga: Bagaimana Cara Memblokir dan Melaporkan Alamat Email di Gmail?

"Saya rasa Jokowi berkunjung ke Amerika tak masalah ya, yang penting Pak Jokowi jangan sampai terpengaruh oleh Amerika Serikat, karena memang sudah jelas di konstitusi kita bahwa penjajahan di atas dunia harus dihapuskan," ujarnya.

Meski Jokowi sempat bertemu dengan Joe Biden, salah satu pemimpin dari negara yang mendukung Israel penjajah, Anwar yakin Presiden RI tak akan goyah dan akan tetap menaati konstitusi di mana pun dia berada.

"Saya yakin Pak Jokowi menaati konstitusi yang ada, karena beliau seorang presiden," ujarnya.

Hal senada juga diutarakan Ketua MUI bidang Dakwah dan Ukhuwah Muhammad Cholil Nafis. Ia turut mengapresiasi langkah yang dilakukan oleh Pemerintah RI dengan mencari dukungan internasional untuk mendukung Palestina.

Tak hanya pemerintah, seluruh elemen masyarakat juga telah membantu melakukan pergerakan-pergerakan untuk mendukung prinsip RI di mata dunia.

"Oleh karena itu kami bantu dari gerakan civil society, seperti suara-suara kita melalui gerakan massa di beberapa tempat di Indonesia, sehingga menjadi bahan diplomasi pemerintah kita kepada luar (negeri) termasuk kepada yang bersangkutan dengan Israel," ujarnya.

15.000 Orang Tewas di Gaza

Lebih dari 15.000 orang yang menjadi korban jiwa di Gaza akibat genosida Israel. Data tersebut tercatat per Senin, 27 November 2023.

Berdasarkan Kantor Media Pemerintah yang berbasis di Gaza, keseluruhan jumlah korban jiwa itu termasuk 6.150 anak-anak dan 4.000 perempuan.

Jumlah tersebut juga termasuk 207 staf medis, 26 anggota tim penyelamat pertahanan sipil, dan 70 jurnalis. Ditambah lagi dengan banyaknya mayat yang masih tergeletak di jalanan.

Menurut pemerintah setempat, masih ada 7.000 orang yang dinyatakan hilang. Dari keseluruhan jumlah tersebut, 4.000 di antaranya merupakan anak-anak dan perempuan.

Serangan penjajah Israel di tanah Palestina itu juga menyebabkan lebih dari 36.000 warga setempat mengalami luka-luka. Sebanyak 75 persen adalah anak-anak dan perempuan.***

Sentimen: netral (78%)