Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Kebayoran Baru, Solo
Partai Terkait
Tokoh Terkait
FX Hadi Sebut Iriana Tak Datang Melayat saat Ibu Jokowi Meninggal, Denny Siregar: yang Bukan Keluarga Gak Usah Sok Tahu
Fajar.co.id Jenis Media: Nasional
FAJAR.CO.ID, JAKARTA -- Pegiat Media Sosial (Medsos) Denny Siregar, ikut berkomentar mengenai perbincangan hangat tentang Iriana Jokowi yang terus dibicarakan belakangan ini.
Penyataan Ketua PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo yang menyebut Iriana Jokowi tidak pernah hadir melayat saat Ibu Jokowi meninggal, itu mendadak heboh.
Bagaimana tidak, sejak Gibran maju menjadi Cawapres Prabowo Subianto, keluarga Presiden Jokowi banyak mendapatkan serangan.
Dikatakan Denny Siregar, informasi tidak hadirnya Iriana pada saat ibu Jokowi meninggal sejatinya telah lama.
Namun, baru kemudian dibesar-besarkan kembali karena pihak tertentu melihat ada momentum untuk menyerang keluarga Jokowi.
"Gak hadirnya ibu suri di pemakaman ibu mertuanya itu udah lama banget gua denger, bahkan dari keluarga mereka sendiri. Jadi bukan berita baru," ujar Denny Siregar dalam keterangannya di aplikasi X @Dennysiregar7 (30/11/2023).
Diyakini produser film "Sayap-sayap Patah" itu, mayoritas masyarakat kota Solo mengetahui permasalahan tersebut.
"Bahkan gua yakin mayoritas orang Solo tau ada masalah di antara mereka," Denny Siregar menuturkan.
Denny Siregar pun meminta kepada pihak yang bukan bagian dari keluarga Jokowi untuk tidak terlalu mengusik masalah tersebut.
"Jadi yang bukan keluarga, gak usahlah sok tau apa yang terjadi di dalam," tandasnya.
Sebelumnya diberitakan, Ketua PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo membeberkan kelakuan Ibu Negara, Iriana Jokowi.
Ia menyebut istri Presiden Jokowi itu tidak pernah hadir melayat saat Ibu Jokowi meninggal.
“Ibunya Pak Jokowi meninggal dunia aja (Iriana) enggak melayat kok, sampai tahlilan terakhir seribu hari enggak hadir,” kata Rudy kepada wartawan di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (29/11/2023).
Mantan Wali Kota Solo itu mengatakan Iriana tak menghargai mertuanya sendiri, Sudjiatmi, yang meninggal pada 20 Maret 2020.
“Itu ya wajar bagi saya wong mertuanya sendiri aja tidak dihargai dihormati, yang membesarkan Pak Joko Widodo yang bisa menjadi presiden,” ucapnya.
Padahal menurutnya, ketika Jokowi tidak jadi Presiden, Iriana tidak mungkin jadi ibu negara.
“Kalau Pak Joko Widodo enggak jadi presiden kan juga tidak jadi ibu negara,” pungkasnya.
Sekadar diketahui, tepat 25 Maret 2020, Sudjiatmi, Ibunda Jokowi tutup usia.
Sudjiatmi yang lahir pada pada 15 Februari 1943 itu meninggal di usia 77 tahun.
(Muhsin/fajar)
Sentimen: negatif (99%)