29 November 2023 10:54 WIB

Jokowi mengingatkan bahwa Undang-Undang terkait Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur sudah disahkan

Presiden Joko Widodo (twitter.com/jokowi)

JAKARTA, JITUNEWS.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menanggapi pernyataan sejumlah pihak yang meninginkan ibu kota negara tetap di Jakarta.

Jokowi menganggap hal itu sebagai pendapat yang bebas disampaikan oleh siapa saja. Namun, ia mengingatkan bahwa Undang-Undang terkait Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur sudah disahkan oleh pemerintah.

"Ya itu pendapat kan boleh. Menyampaikan opini silakan, cuma IKN itu kan udah ada UU-nya. Sudah ada UU-nya," ujar Jokowi di Hutan Kota JIEP, Jaktim, Rabu (29/11/2023).

Hari Ini Jokowi Lantik KSAD Baru Pengganti Jenderal Agus, Pangkostrad Maruli Simanjuntak?

Jokowi juga membantah anggapan yang menyebut pembangunan IKN Nusantara di Kalimantan Timur hanya kan menimbulkan ketimpangan. Jokowi sebut justru akan meratakan pertumbuhan ekonomi hingga populasi penduduk Indonesia.

"Ada di pulau lain juga pertumbuhan ekonomi, di pulau lain selain Jawa juga ada titik titik pertumbuhan ekonomi baru. Yang kita harapkan itu. Jadi juga penduduk. Populasi Indonesia ini 56% ada di Pulau Jawa, yang 17 ribu, yang lainnya mestinya ada pemerataan," ujarnya.

Sebelumnya Partai Keadilan Sejahtera (PKS) berjanji ibu kota negara tetap di Jakarta apabila menang di Pemilu 2024. PKS menilai banyak masyarakat yang tidak mau berpindah ke IKN Nusantara di Kaltim.

"Salah satu ide gagasan ataupun kampanye kinerja PKS adalah PKS akan menyatakan jika PKS menang ibu kota negara tetap Jakarta," kata Wakil Ketua Majelis Syuro PKS, Sohibul Iman dalam Rapimnas kampanye nasional, Minggu (26/11/2023).