PIKIRAN RAKYAT - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) masih melakukan upaya pengawasan maksimal distribusi logistik. Di Kota Sukabumi saat ini sudah ada lima jenis logistik yang sudah didistribusikan di Gudang Logistik Jalan Cemerlang, Kelurahan Sukakarya, Kecamatan Warudoyong. Kelima jenis logistik tersebut antara lain kotak suara, bilik suara, segel, kabel tis dan plastik pengaman kotak suara. Untuk surat suara belum didistribusikan.

Koordinator Divisi Hukum, Pencegahan, Partisipasi Masyarakat, Hubungan Masyarakat dan Hubungan Lembaga Bawaslu Kota Sukabumi, Muhammad Aminuddin menjelaskan, berdasarkan kebutuhan yang ditandatangani, jumlah logistik sebanyak 100.100.

Sementara yang baru didistribusikan sekitar 96.000. Aminuddin masih menunggu kabar lebih lanjut apakah logistik Pemilu ini akan segera didistribusikan dalam waktu dekat ini atau tidak.

“Berkaitan dengan jumlah logistik yang ada, tentu itu berdasarkan mitigasi dan identifikasi kerawanan yang sudah dilakukan oleh Bawaslu Kota Sukabumi. Termasuk kesiapan dari teman-teman KPU Kota Sukabumi meski sampai saat ini belum ada komisioner terpilih, koordinasi tetap dengan sekretariat. Alhamdulillah sudah sesuai dengan prosedur. Demikian pula dengan kesiapan gudang logistik, sejauh ini tidak ada kendala yang berarti,” kata Aminuddin, Senin, 27 November 2023.

Baca Juga: Jokowi Izinkan 2 Menterinya Cuti Kampanye

Sementara itu, Koordinator Divisi Pencegahan dan Partisipasi Masyarakat Bawaslu Jabar, Nuryaman mengatakan untuk di Sukabumi sendiri baik kota maupun kabupaten, distribusi logistik sudah berjalan sesuai tahapan meski belum ada komisioner definitif.

Namun menurutnya sudah ada pelaksana tugas dari KPU Jawa Barat yang ditugaskan di tiap-tiap daerah. Pihaknya juga tetap melakukan beberapa langkah mitigasi dalam rangka pelaksanaan tahapan pengawasan pendistribusian logistik dari mulai hulu hingga hilir.

“Tahapan pendistribusian logistik memang sudah dimaksimalkan terkait dengan pencegahan. Kami berkoordinasi tidak hanya dengan stakeholder. Termasuk dengan KPU itu sendiri walaupun memang kami juga tidak bisa berbicara banyak terkait dengan KPU kota dan Kabupaten Sukabumi yang belum terbentuk, tapi ini kan sudah ada penjabat yang ditugaskan dari Jawa Barat,” ujarnya saat melakukan kunjungan kerja ke Sukabumi.

Baca Juga: Firli Bahuri Kini Hanya Dianggap Tamu Usai Diberhentikan sebagai Ketua KPK

Sampai saat ini, masih kata Nuryamah, pengawasan pendistribusian logistik yang dilakukan mulai dari jumlah, jenis, hingga kualitas sudah dilakukan. Koordinasi sudah dilakukan terkait dengan tempat penyimpanan atau gudang logistik yang dijaga ketat.

Bahkan, tingkat kelembaban juga diawasi secara ketat. Aparat kepolisian juga sudah diminta untuk secara rutin mengawasi baik dalam proses distribusi maupun pada saat logistik sudah disimpan di gudang.

“Kami juga sudah memberikan instruksi kepada jajaran di bawah agar melaksanakan tugas sebagaimana regulasi yang berlaku, dan harus melakukan pengawasan melekat. Dari apa yang sudah dilakukan tadi, dari identifikasi permasalahan, memberikan imbauan, koordinasi, pengawasan melekat. Kami sudah melakukan yang terbaik. Celah pelanggaran dipastikan tidak ada,” kata Nuryamah.***