Sentimen
Tokoh Terkait
Bantah Gugat KPU Gegara Takut Kalah, Projo Ganjar: Kami di Jalan yang Lurus
Jitunews.com Jenis Media: Nasional
JAKARTA, JITUNEWS.COM - Ketua Umum Relawan Projo Ganjar, Haposan Situmorang membantah pernyataan Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Nusron Wahid yang menyebut pihaknya takut kalah sehingga menggugat KPU terkait penetapan capres dan cawapres.
"Bahwa Projo Ganjar di jalan yang benar dan lurus, kami tidak pernah melakukan rekayasa hukum untuk menggolkan capres cawapres dalam kontestasi pilpres tahun 2024. Dan Projo Ganjar taat hukum, tindakan projo ganjar mengajukan gugatan atas keputusan KPU yang menetapkan capres nomor urut 2," kata Haposan kepada wartawan, Minggu (26/11/2023).
Ia mengatakan bahwa pihaknya menggugat KPU ke PTUN seiring putusan Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK) yang menyatakan mantan Ketua MK Anwar Usman melakukan pelanggaran berat.
Akui Gunakan Gimik Gemoy Prabowo, TKN: Untuk Menarik Perhatian Anak Muda
"Kaitanya dengan putusan MKMK yang menurut ketentuan Pasal 17 ayat 6 Undang-Undang Kekuasaan Kehakiman tidak sah. Hal inilah yang kami mohonkan kepada Pengadilan TUN untuk diuji, karena kita adalah negara hukum," ujarnya.
Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa pernyataan Nusron Wahid hanya sebatas opini. Ia menyebut capres-cawapres yang didukung tidak diharapkan masyarakat.
"Jadi tidak seperti pendapat Pak Nusron, dan penyampaian Nusron sifatnya menciptakan opini, seolah-olah capres dan cawapres mereka didukung masyarakat padahal tidak juga," bebernya.
Di sisi lain, ia yakin pasangan Ganjar-Mahfud Md akan memenangkan kontestasi Pilpres 2024. Ia mengklaim jalan yang ditempuh Ganjar-Mahfud sesuai dengan hukum yang berlaku.
"Kami yakin pasangan calon peserta pilpres dan wakil presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan Mahfud MD akan memenangkan pilpres 2024 dengan jalan yang sah dan tanpa mengintervensi Komisi Pemilihan Umum maupun Mahkamah Konstitusi," tandasnya.
Tak Masalah Penetapan KPU Digugat Projo Ganjar, TPN Prabowo: Usaha Gagalkan Pemilu Karena Takut KalahSentimen: negatif (86.5%)