23 November 2023 09:30 WIB

Radar Demokrasi Indonesia menyebut kubu Prabowo melanggar ketentuan kampanye

Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menyapa para simpatisan di Stadion GBK, Jakarta, Rabu (25/10). (instagram/prabowo)

JAKARTA, JITUNEWS.COM - Belum lama ini beredar video iklan pemberian susu yang melibatkan anak-anak oleh kubu Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di salah satu stasiun televisi swasta.

Namun video sosialisasi program pemberian susu itu dilaporkan oleh kelompok masa yang menamakan diri sebagai Radar Demokrasi Indonesia. Mereka menyebut kubu Prabowo telah melakukan penaggaran pemilu.

"Saya melaporkan ada tindakan ataupun ada pelanggaran pemilu terhadap salah satu tim kampanye paslon," kata pihak Radar Demokrasi Indonesia, Steve Josh Tarore seperti dilansir detik.com, Kamis (23/11/2023).

Pilpres Langsung Perlu Dievaluasi, AA LaNyalla: Tidak Cocok Diterapkan di Indonesia  

Steve mengatakan bahwa saat ini belum memasuki masa kampanye, namun kubu Prabowo sudah mencuri start. Dengan demikian, ia menyebut kubu Prabowo melanggar ketentuan kampanye.

"Menunjukkan gambar, foto, salah satu paslon itu. Itu jelas-jelas sudah melanggar, padahal kan tahapan kampanye itu tanggal 28 dan itu sudah melanggar," ucapnya.

Lebih lanjut, ia mengaku sudah mengantongi bukti dari tayangan iklan sosialisasi program susu tersebut untuk dibawa ke Bawaslu.