Sentimen
Negatif (100%)
21 Nov 2023 : 07.27
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Tiongkok

Konflik Israel-Palestina: Lebih dari 3.000 Pelajar Tewas di Gaza

Merahputih.com Merahputih.com Jenis Media: News

21 Nov 2023 : 07.27
Konflik Israel-Palestina: Lebih dari 3.000 Pelajar Tewas di Gaza

MerahPutih.com - Serangan Israel ke Jalur Gaza, Palestina, sejak 7 Oktober, menimbulkan banyak korban jiwa. Tak terkecuali anak berstatus pelajar.

Kementerian Kesehatan Palestina melaporkan, lebih dari 3.000 murid tewas dalam serangan-serangan Israel di Jalur Gaza.

"Pembantaian yang dilancarkan Israel telah menyebabkan 5.000 anak meninggal, termasuk sedikitnya 3.000 anak sekolah," kata kementerian itu melalui pernyataan yang dikeluarkan untuk menandai Hari Anak se-Dunia, Senin (21/11).

Baca Juga:

Jokowi Sebut Biden Tidak Tanggapi Desakan Gencatan Senjata di Gaza

Menurut pernyataan itu, sedikitnya 23 murid juga terbunuh di Tepi Barat --wilayah yang diduduki Israel.

Kemenkes Palestina mendesak organisasi-organisasi pembela hak-hak anak agar "menjalankan tanggung jawab mereka dalam mengekang peningkatan berbagai pelanggaran yang dilakukan Israel serta menghentikan kejahatan Israel."

"Kejadian anak-anak dan murid sekolah yang terbunuh di Jalur Gaza itu melanggar semua norma internasional," kata Kemenkes, seperti dikutip Antara.

"(Keadaan ini) memperlihatkan mentalitas pihak yang melakukan pendudukan dan terus menyerang lembaga-lembaga pendidikan," kata kementerian itu, menambahkan.

Sejak Israel mulai membombardir Gaza pada 7 Oktober usai serangan Hamas, sudah lebih dari 13.000 warga Palestina yang terbunuh, menurut data-data terbaru yang dikeluarkan oleh pihak berwenang Palestina.

Jumlah korban jiwa 13.000 itu termasuk lebih dari 9.000 perempuan dan anak.

Selain itu, menurut data tersebut, ada lebih dari 30.000 orang yang mengalami luka.

Baca Juga:

Menlu Retno dan OKI ke Tiongkok Bahas Kondisi Palestina

Ribuan gedung, termasuk rumah sakit, masjid, dan gereja, mengalami kerusakan atau hancur karena digempur Israel dari udara maupun darat.

Blokade yang dilancarkan Israel terhadap Gaza juga telah menyebabkan layanan bahan bakar, listrik, dan air di wilayah itu terputus. Selain itu, penyaluran bantuan juga dibatasi.

Sementara itu menurut data-data resmi, jumlah korban jiwa di pihak Israel tercatat 1.200 orang.

Di sisi lain, Israel melakukan serangan ke Rumah Sakit (RS) Indonesia di Gaza pada Senin (20/11) pagi waktu setempat

Tiga warga negara Indonesia (WNI) yang sebelumnya dinyatakan hilang kontak oleh Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) RI, pasca-serangan Israel ke RS tersebut, telah diketahui dalam keadaan sehat.

Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia Kemenlu Judha Nugraha pada Senin (20/11) mengatakan, pemerintah Indonesia mengutuk serangan yang dilakukan Israel terhadap RS Indonesia, dan mengatakan tidak ada alasan apa pun yang dapat menjustifikasi Israel menyerang rumah sakit dan mengorbankan warga sipil. (*)

Baca Juga:

Israel Hanya Izinkan Pasokan Bahan Bakar ke Gaza Dalam Jumlah Terbatas

Sentimen: negatif (100%)