SUMUTPOS.CO – Duel entara Persiraja Banda Aceh melawan PSMS Medan dalam lanjutan Liga 2 Musim 2023/2024 bakal berjalan sengit. Sebab kedua tim akan adu rekor belum terkalahkan dalam laga di Stadion Harapan Bangsa, Lhong Raya, Banda Aceh, Sabtu (18/11) malam pukul 20.30 WIB tersebut.

Ya, Persiraja dan PSMS merupakan dua tim yang belum terkalahkan di Liga 2 musim ini. Persiraja sebagai tuan rumah telah melakoni delapan laga dengan rincian empat menang dan empat kali imbang. Sedangkan PSMS telah menjalani tujuh laga dengan hasil dua kali menang dan lima seri.

Salah satu tim pun berpeluang menelan kekalahan pada pertandingan ini. Persiraja sebagai tuan rumah berada di atas angin untuk meraih kemenangan. Namun, PSMS juga datang dengan misi menang.

Pelatih PSMS, Miftahudin Mukson yakin timnya bisa meraih kemenangan di kandang lawan. “Bismillah, mudah-mudahan pertandingan ini berjalan lancar sesuai dengan yang kita harapkan. Ini pertama kali saya bawa tim ke sini (Aceh). Saya ingin meraih hasil maksimal,” ujar Miftahudin Mukson pada temu pers jelang pertandingan, Jumat (17/11).

Miftahudin Mukson mengaku termotivasi menghadapi laga di kandang Persiraja. Pasalnya, dia datang bersama PSMS. “Ini spesial, karena PSMS yang saya bawa. Saya termotivasi menghadapi laga ini,” tambah Miftahudin.

PSMS dipastikan tanpa dua pemain belakang Aziz Hutagalung dan Fardan Harahap karena akumulasi, Miftah mengaku sudah menyiapkan penggantinya. “Kami datang ke sini dengan 21 pemain, dan sebenarnya ada dua pemain kami yang akumulasi. Artinya dengan akmulasi itu kami siapkan penggantinya,” tegasnya.

PSMS turut membawa pemain berdarah Aceh, salah satunya Assanur Rijal. Miftahudin berharap, kehadiran Torres, sapaan Assanur Rijal, membawa keberuntungan bagi PSMS Medan. “Ada juga orang asli Aceh yang kami bawa. Mudah-mudahan nanti tuahnya pemain Aceh ini bisa membawa aura positif untuk tim kami,” ucapnya.

Miftag mengakui Persiraja memiliki keunggulan jarang kebobolan di kandang. Namun dia berjanji untuk memberikan tontonan menarik bagi para suporter. “Persiraja hampir tidak ada kebobolan di kandang. Kami sudah melihat beberapa laga Persiraja. Kami akan menyiapkan strategi,” tegasnya.

Miftah mengakui bahwa semua pemain telah diberikan tugas dengan jelas, termasuk dalam menghadapi striker andalan lawan. “ Persiraja juga punya striker asing bagus, mudah-mudahan ketajaman striker PSMS bertambah pada laga ini,” harapnya.

Sedangklan Pelatih Persiraja Achmad Zulkifli telah menganalisis permainan PSMS Medan di laga-laga sebelumnya. Pihaknya juga telah mengatur strategi agar tidak terjadi kebobolan dari PSMS. “Soal rotasi kita lihat siapa yang akan lebih siap tapi mudah-mudahan (Mahamane) Toure bisa beradaptasi dan kita bisa menampikan lebih baik lagi di pertandingan terakhir,” kata Zulkifli.

Dia menambahkan, anak asuhnya akan bermain maksimal demi menjaga marwah tidak pernah kebobolan di laga kandang. Sekaligus melanjutkan trend positif tidak pernah kalah selama liga. (dek/ila)