Sentimen
Informasi Tambahan
Brand/Merek: Hyundai
Tokoh Terkait
Wow! LHKPN Ketua KPK Firli Bahuri Disita Penyidik Terkait Kasus SYL
Rilis.id Jenis Media: Nasional
RILISID, JAKARTA — Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) milik Ketua KPK Firli Bahuri disita oleh penyidik gabungan Subdit Tipidkor Ditreskrimsus Polda Metro Jaya dan Dittipidkor Bareskrim Polri.
Diketahui bahwa tim penyidik kembali melakukan penyitaan dokumen yang memiliki kaitan dengan kasus dugaan pemerasan terhadap eks Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.
Adapun dokumen yang disita oleh penyidik yakni ringkasan LHKPN Ketua KPK Firli Bahuri.
Penyitaan dokumen dari pimpinan KPK Firli Bahuri ini dikonfirmasi oleh Dirreskrimsus Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak.
Ade Safri mengatakan jika LHKPN milik Firli Bahuri dilakukan penyitaan dalam kurun waktu 2019 hingga 2022.
"Penyidik melakukan penyitaan atas dokumen ataupun surat ikhtisar lengkap LHKPN atas nama Saudara FB selalu Ketua KPK RI dalam kurun waktu atau periode 2019, 2020, 2021, hingga 2022," ujarnya kepada awak media pada Kamis, 16 November 2023.
Kendati demikian, ia tidak memberikan keterangan lebih lanjut perihal penyitaan dokumen LHKPN Firli Bahuri.
Ia hanya mengatakan perihal penyitaan tersebut berdasarkan penetapan izin khusus penyitaan dari Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
"Untuk dokumen yang dimaksud telah diserahkan oleh FB selaku Ketua KPK RI kepada penyidik untuk kemudian dilakukan penyitaan," terangnya.
Untuk diketahui sebagai informasi bahwa pimpinan KPK Firli Bahuri telah selesai menjalani pemeriksaan terkait kasus SYL.
Kendati begitu, Firli Bahuri diduga berupaya menghindari kehadiran awak media yang telah menunggu kemunculan dirinya di Bareskrim Polri usai menjalani pemeriksaan dengan bersembunyi di kursi belakang kursi pengemudi dengan menunduk dan ditutupi dengan tas yang dibawanya.
Diketahui bahwa Firli Bahuri menaiki mobil Hyundai berwarna hitam dengan pelat B 1917 TJQ membawa pimpinan KPK tersebut keluar dari pintu koridor di ujung Bareskrim Polri sekitar pukul 14.36 WIB.(*)
Sentimen: negatif (86.5%)