Sentimen
Informasi Tambahan
Grup Musik: BTS
Kab/Kota: Bogor
Tokoh Terkait
Prediksi Cuaca Puncak Bogor Hujan, BMKG Citeko Minta Wisatawan Untuk Perhatikan Hal Ini
JabarEkspress.com Jenis Media: News
Jabar Ekspres – Menurut Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Citeko, kawasan Puncak, Kabupaten Bogor, berpotensi diguyur hujan ringan hingga sedang selama tiga hari ke depan, yakni 7-9 November 2023.
Kepala Stasiun Metereologi BMKG Citeko, Fatuhri Syabani, mengatakan, potensi cuaca ekstrem untuk wilayah Puncak Bogor sudah mulai berkurang. Namun, ia mengimbau masyarakat tetap waspada meski potensi itu sudah berkurang. Karena meski begitu wilayah destinasi wisata itu sudah masuk dalam perlalihan musim dari kemarau ke musim hujan.
BACA JUGA: Cuaca Ekstrem, Bupati Bogor Siagakan Jajaran dan Imbau Warga untuk Siaga
“Namun tetap harus diwaspadai karena wilayah puncak sudah mulai benar-benar masuk musim hujan, hal ini dapat dikenali dengan kejadian hujan yang berlanjut hingga malam hari. (jika masa peralihan musim biasanya hujan deras hanya pada siang dan sore),” kata Fatuhri Syabani kepada Jabarekspres.com.Selasa (7/11).
Ia juga mengungkapkan, saat benar-benar masuk musim hujan, biasanya terjadi pada periode bulan Desember sampai Januari.
Hal itu membuat intensitas hujan dapat turun kapan saja, baik siang, sore maupun malam, bahkan terkadang pada dini hari dan pagi hari.
Fatuhri Syabani menghimbau bagi wisatawan, hendaknya jika beraktifitas di luar ruangan agar dapat mempersiapkan diri dari hujan yang akan turun.
“Bukan hanya hujan tapi disertai udara yang cukup dingin bagi wisata perkemahan untuk wilayah puncak dan sekitarnya, Kabut pun akan sering turun sehingga mengurang jarak pandang yang bisa berbahaya bila sedang berkendara,” paparnya.
“Kegiatan di dekat badan air seperti saluran air, sungai sebaiknya di hindari untuk mencegah bahaya banjir bandang dan terseret arus,” sambungnya.
BACA JUGA: BMKG Prediksi Musim Pancaroba di Jabar hingga November 2023
Tak hanya itu, sambung Fatuhri Syabani, untuk mengantisipasi petir, perlindungan terbaik adalah berada dalam bangunan seperti rumah maupun gedung permanen.
Ia juga meminta masyarakat untuk menghindari berada di dekat tiang listrik, antena Base Transceiver Station (BTS) dan lain sebagainya.
“Hindari juga berada di dekat tiang tinggi (tiang listrik, antena BTS dsb). Saat berkendara sepeda motor upayakan menepi dan berteduh di bangunan permanen (ruko, minimarket dsb), jangan memaksakan berkendaraa saat hujan petir. Limpasan/ genangan air di jalan bisa berbahaya karena lubang di jalan jadi tidak nampak,” pungkasnya. (SFR)
Sentimen: positif (49.6%)