MerahPutih.com - Balai Taman Nasional Gunung Merbabu (BTNGMb) menutup jalur pendakian Gunung Merbabu, Sabtu (28/10). Penutupan dilakukan karena terjadi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) terjadi di Gunung Merbabu, Jawa Tengah.

Plt Kepala BTNGMb, Nurpana Sulaksono, mengatakan penutupan jalur pendakian Gunung Merbabu berlaku Sabtu (28/10) sampai batas waktu tidak ditentukan. Penutupan karena terjadi kebakaran hutan.

Baca Juga:

Malaysia Diminta Ikut Tanggung Jawab Pada Kebakaran Hutan di Indonesia

"Kami beritahukan pada masyarakat jalur pendakian Gunung Merbabu ditutup sementara mulai hari ini (Rabu)," Sabtu (28/10).

Dia mengatakan penutupan juga sudah disebarluaskan melalui media sosial BTNGMb. Langkah itu dilakukan agar masyarakat merasa tidak kecewa atas penutupan ini.

"Penutupan jalur pendakian Gunung Merbabu tidak hanya di wilayah Boyolali, tetapi juga wilayah lainya," katanya.

Penutupan jalur pendakian Gunung Merbabu, kata dia, dilakukan sampai batas waktu tidak ditentukan.

Dia mengatakan akibat penutupan kuota booking online pendakian pada November 2023 juga sementara ditutup.

Baca Juga:

Ribuan Orang Dievakuasi Akibat Kebakaran Hutan

"Bagi yang sudah melakukan pembayaran booking online pendakian, calon pendaki dapat melakukan penjadwalan ulang, yang akan diinformasikan lebih lanjut melalui helpdesk pendakian atau call center," papar dia.

Ia menambahkan untuk titik awal kebakaran di kawasan konservasi Taman Nasional Gunung Merbabu itu diketahui di wilayah Desa Tajuk, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang.

Dua titik api kebakaran hutan Gunung Merbabu terjadi di wilayah Desa Tajuk, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang. Api diketahui pertama kali sekitar pukul 08.30 WIB tadi.

"Kami berusaha memadamkan api supaya api tidak meluas," pungkasnya. (Ismail/Jawa Tengah)

Baca Juga:

PJ Gubernur Jateng Imbau Warga Waspada Kebakaran Hutan dan Pemukiman