KNews.id –  Emiten telekomunikasi PT Indosat Tbk (ISAT) dikabarkan melakukan transaksi jual beli aset dengan PT Asianet Media Technology dan PT MNC Kabel Mediacom atau MNC Play.

Kabar yang beredar menyebutkan, Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) dan kedua perusahaan lainnya telah meneken perjanjian kerja sama pada 24 Oktober 2023 di Jakarta.

Rencananya, Asianet akan membeli aset MNC Play dan aset IM2 dari ISAT. Nantinya aset yang telah di beli Asianet dari MNC Play akan digunakan oleh ISAT.

Belum diketahui pasti berapa total nilai dari transaksi dari perjanjian tersebut. KONTAN juga telah mengkonfirmasi pihak-pihak yang terlibat.

“Saya belum dapat memberikan pernyataan apapun saat ini. Pada saatnya akan datang,” tutur Ade Tjendra, Direktur Utama MNC Play saat dihubungi, Rabu (25/10).

Muhammad Danny Buldansyah, Direktur & Chief Business Officer Indosat Ooredoo Hutchison dikabarkan juga turut hadir dalam penandatangan jual beli aset tersebut.  Namun saat dikonfirmasi, Danny enggan memberikan komentar.

“Mohon maaf saya belum bisa komentar saat ini,” kata Danny dalam pesan singkat.

Asal tahu saja, MNC Play merupakan bagian dari PT Global Mediacom Tbk (BMTR) milik konglomerat Hary Tanoesoedibjo yang berfokus pada layanan internet fiber optic.

Sementara Asianet adalah perusahaan yang menawarkan layanan data center interconnect, could connect, IX Peering, Tailor Made Networking Platform dan fiber to the x (FTTX).

SVP head Corporate Communications IOH Steve Serang menjelaskan IOH terus fokus pengembangan bisnis fiber-to-the-home (FTTH) melalui brand Indosat HiFi.

Adapun HiFi telah masuk di beberapa kota besar di Jawa, yaitu Jabodetabek, Bangun, Surabaya, Semarang dan Yogyakarta. Lini bisnis masih memiliki potensi yang besar bagi ISAT.

“Dan kami belum memiliki informasi lebih lanjut terkait transaksi perjanjian dengan MNC,” jelasnya saat dihubungi saat dihubungi terpisah.

Di sisi lain, Steve mengatakan ISAT terus fokus memperkuat layanan di bisnis seluler, data center hingga layanan finansial untuk meningkat kepuasan pelanggan.

Dia memastikan semua aktivitas korporasi dari ISAT selalu mempertimbangkan strategi bisnis jangka panjang dan mendapatkan persetujuan dari pemegang saham.

“Setiap informasi material akan dilaporkan kepada otoritas terkait sesuai dengan hukum dan peraturan yang berlaku,” tuturnya. (Zs/Ktn)