PBB Ungkap Kecilnya Bantuan Kemanusiaan untuk Masyarakat Gaza
Merahputih.com Jenis Media: News
MerahPutih.com - Konflik Israel-Palestina telah merenggut banyak korban jiwa dan menimbulkan penderitaan, terutama bagi warga di wilayah kantong (enklave) Gaza.
Organisasi PBB Program Pangan Dunia (WFP) mendesak kelanjutan pasokan kemanusiaan dalam skala yang sesuai dengan kebutuhan. Sebanyak 20 truk kebutuhan dalam sehari tidaklah cukup.
Direktur WFP untuk Palestina Samer Abdel Jaber menyatakan bahwa konvoi bantuan kemanusiaan yang sudah masuk ke Gaza sejak 21 Oktober itu belum cukup untuk mengurangi penderitaan rakyat di wilayah tersebut.
Baca Juga:
2,3 Juta Penduduk Gaza Sudah Mulai Kehabisan Air dan MakananSaat berbicara pada konferensi pers PBB di Jenewa secara virtual, Jaber mengatakan bahwa WFP telah membawa sebanyak sembilan truk bantuan pangan pada hari ini, Jumat (27/10) terutama makanan kaleng dengan tepung dan kebutuhan pokok lainnya.
Namun, dia menekankan bahwa bantuan tersebut sangat kecil dan tidak dapat memenuhi bahkan 2 persen kebutuhan makan masyarakat.
Dia juga menyinggung mengenai pasokan bahan bakar yang berkurang. Ia memperingatkan bahwa tanpa bahan bakar “tidak akan ada rumah sakit yang beroperasi, tidak ada toko roti yang akan membuat roti, dan tidak ada persediaan air.”
Baca Juga:
Delegasi Parlemen Indonesia Terus Mendesak Penghentian Peperangan di Gaza“Kami menyerukan perlindungan warga sipil dan layanan-layanan penting,” katanya, dikutip Antara.
“Tempat-tempat yang menyediakan layanan kemanusiaan dasar seperti perawatan medis, makanan, dan air harus dilindungi,” lanjut Jaber.
Hampir 8.500 orang tewas dalam konflik Israel-Hamas, termasuk sedikitnya 7.028 warga Palestina dan 1.400 warga Israel. (*)
Baca Juga:
Menlu Retno Mengikuti 3 Pertemuan di PBB Bahas Kondisi GazaSentimen: negatif (99.6%)