PIKIRAN RAKYAT - Mantan Ketua PP Muhammadiyah Din Syamsuddin akan diusulkan oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS) untuk bergabung ke dalam tim pemenangan pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN). Sebelumnya, Din Syamsuddin bertemu petinggi PKS dalam pertemuan yang digelar pada Kamis, 26 Oktober 2023 siang di Kantor DPP PKS, Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan.

Dalam pertemuan yang dihadiri Presiden PKS Ahmad Syaikhu, kehadiran Din Syamsuddin juga bersama perwakilan sebagian ormas Islam di antaranya Wahdah Islamiyah, Hidayatullah.

"Tentu dengan pengalaman ya Pak Din Syamsuddin dengan wawasan yang luas dari beliau kita sangat berharap bahwa beliau juga akan bisa memperkuat tim pemenangan pasangan AMIN sehingga nanti kita InsyaAllah juga akan mengusulkan beliau dalam tim pemenangan," kata Ahmad Syaikhu.

Sementara itu Din Syamsuddin mengatakan bahwa kedatangannya bersama organisasi islam tingkat pusat adalah untuk mempererat hubungan sekaligus menyampaikan pandangannya terkait keputusan partai yang memberikan dukungan kepada pasangan Anies dan Muhaimin.

Baca Juga: Waketum Gerindra Sebut Struktur Tim Pemenangan Prabowo-Gibran Sudah Finalisasi

Di sisi lain, ia menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh atas langkah PKS untuk mengajukan capres dan cawapres Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar. Ia memandang tepat keputusan PKS tersebut.

Ia mengaku telah mengenal baik Anies maupun Cak Imin yang dia nilai memiliki wawasan kebangsaan yang luas.

"Pilihan ini tepat dan ideal bagi Indonesia terdiri dari figur-figur berusia muda karena dengan kebeliaan kemudaan itu InsyaAllah ada kecerahan pikiran dan wawasan untuj Indonesia di masa depan," ucapnya.

"Yang kita yakin akan dapat mewujudkan kemajemukan Indonesia yang sejati, yang majemuk atas dasar agama suku, bahasa, budaya, bahkan juga gender," kata Din Syamsuddin.

Baca Juga: Luhut Pandjaitan: Prabowo-Gibran, Simbol Harapan untuk Indonesia Maju

Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya mengatakan penyusunan struktur turunan timnas pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) akan melibatkan empat komponen yaitu dari partai, relawan, profesional, hingga tokoh masyarakat.

Menurutnya hal itu yang menjadi pembeda dengan pihak koalisi lain. Keempat komponen tersebut, kata Willy akan bekerja untuk merealisasikan visi dan misi serta program aksi pasangan AMIN.

"Ada isu keluarga, isu milenial, ada isu perempuan, ada isu ekologi. Itu yang kita terjemahkan dalam menyusun struktur," kata Willy di Jakarta, Senin, 23 Oktober 2023.

"Nah, dalam menyusn struktur ini kan sejauh ini AMIN meniliki animo yang cukup besar dari relawan dan publik," ucapnya.***