20 Oktober 2023 22:52 WIB

Ketua DPP PDIP Puan Maharani sempat meminta wartawan bertanya kepada Jokowi masih mendukung Ganjar atau tidak.

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto makan malam bersama Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka di Angkringan Omah Semar, Solo, Jumat (19/5/2023) (istimewa)

JAKARTA, JITUNEWS.COM - Politisi PDIP Aria Bima mengaku tidak ikhlas apabila Presiden Joko Widodo dan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mendukung bacapres dari Koalisi Indonesia Maju Prabowo Subianto di Pilpres 2024.

"Saya tidak ikhlas. Saya tidak ikhlas kalau Pak Jokowi dan Mas Gibran mendukung Prabowo," kata Aria di Media Center TPN Ganjar-Mahfud, Menteng, Jakarta, Jumat (20/10/2023).

Meski demikian, ia meyakini apabila Jokowi masih mendukung Ganjar Pranowo yang merupakan bacapres dari PDIP.

Sebut Singkatan Prabowo-Erick Thohir PRET, Mahfud Md: Netizen Sekarang Tuh Kreatif

Ia kemudian menyinggung terkait perjuangan Jokowi di Pilkada DKI Jakarta saat 2012 lalu. PDIP, kata dia, berjuang untuk memenangkan Jokowi di kontestasi Pilkada DKI Jakarta.

"Saya lihat sampai hari ini walau wacana publik masuk ke saya itu banyak hal mengenai kemungkinan Pak Jokowi tak mendukung, tapi hati kecil saya, Pak Jokowi tak meninggalkan calon PDIP," ujarnya.

Aria Bima juga menyinggung terkait pernyataan Ketua DPP PDIP Puan Maharani yang meminta wartawan bertanya kepada Jokowi masih mendukung Ganjar atau tidak.

Menurutnya, pernyataan Puan tersebut menunjukkan ada sesuatu yang salah. Padahal, ia menyebut Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri telah memberikan segalanya kepada Jokowi.

"Apa yang belum diberikan? Sampai hari ini loh ya, sampai hari ini. Dengan seluruh kewenangan yang dia punya itu. Itu yang saya pikir pertanyaan retorisnya Mbak Puan itu kan menjadi something wrong," pungkasnya