Sentimen
Negatif (93%)
20 Okt 2023 : 14.38
Informasi Tambahan

Kasus: korupsi

ASN Kemenkes Jadi Saksi di Dugaan Pemerasaan Ketua KPK ke Syahrul Yasin Limpo, Apa Kaitannya?

20 Okt 2023 : 21.38 Views 1

Liputan6.com Liputan6.com Jenis Media: News

ASN Kemenkes Jadi Saksi di Dugaan Pemerasaan Ketua KPK ke Syahrul Yasin Limpo, Apa Kaitannya?

Liputan6.com, Jakarta Aparatur Sipil Negara (ASN) Pusdatin Kemenkes RI masuk ke dalam daftar saksi kasus dugaan pemerasan terhadap mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo. Namun, dia mangkir dalam pemeriksaan yang telah dijadwalkan pada Kamis, 19 Oktober 2023 kemarin.

Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Kombes Ade Safri Simanjuntak belum bersedia membeberkan secara gamblang korelasi antara ASN Pusdatin Kemenkes RI dengan kasus yang sedang ditangani penyidik. Dia beralasan, hal itu termasuk materi penyidikan.

"Yang jelas bahwa salah satu pegawai negeri dari Pusdatin Kemenkes RI juga akan kita panggil untuk kita mintai keterangan dengan kapasitas sebagai saksi dalam penyidikan perkara a quo yang saat ini sedang kita lakukan," ucap dia di Polda Metro Jaya, Jumat (20/10/2023).

Ade mengatakan, penyidik sebelumnya juga telah memanggil keterangan terhadap delapan orang saksi pada Kamis kemarin. Adapun, 7 orang di antarnya hadir memenuhi panggilan. Sedangkan 1 orang saksi lainnya tidak hadir.

"Saksi dari Aparatur Sipil Negara Pusdatin Kemenkes RI meminta schedule ulang pemeriksaannya karena alasan dinas," ujar dia.

Ade menerangkan, penyidik telah mengatur ulang jadwal pemeriksaan terhadap ASN tersebut pada Senin pekan depan.

"Jadwal pemeriksaan yang bersangkutan pada hari Senin, tanggal 23 Oktober 2023," ujar Dirreskrimsus Polda Metro Jaya.

Periksa Ketua KPK Firli Bahuri Hari Ini

Polda Metro Jaya seharusnya akan memeriksa Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri, hari ini. Namun, Firli dipastikan tak memenuhi panggilan penyidik Polda Metro Jaya lantaran ada agenda lain.

"Mengingat pada waktu dan tanggal tersebut terdapat kegiatan yang telah teragenda sebelumnya. Maka Ketua KPK belum dapat menghadiri panggilan dimaksud," kata Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron dalam keteranganya, Jumat, (20/10/2023).

Sentimen: negatif (93.4%)