Fakta Pilpres 2024, Prabowo Sudah Nyapres Sejak Seumuran Anies Baswedan

20 Okt 2023 : 11.17 Views 2

Ayobogor.com Ayobogor.com Jenis Media: Regional

Fakta Pilpres 2024, Prabowo Sudah Nyapres Sejak Seumuran Anies Baswedan

AYOBOGOR.COM - Prabowo Subianto merupakan salah satu bakal kandidat calon presiden (capres) di Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024.

Meskipun begitu, Prabowo masih menjadi 'bakal' calon sebab belum berkas pendaftarannya belum masuk ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.

Salah satu penyebabnya, karena Prabowo belum menentukan bakal kandidat calon wakil presiden (cawapres) yang mendampinginya di Pilpres 2024.

Sementara itu pada Kamis, 19 Oktober 2023, sudah ada dua pasangan yang mendaftarkan diri ke KPU RI.

Pertama, pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar, lalu pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.

Meskipun terdahului, Prabowo tampak masih santei. Bukan karena penutupan pendaftaran masih lama, melainkan kesiapan pendukungnya.

Di antara bakal capres, Prabowo terhitung menjadi kandidat paling banyak didukung oleh partai politik.

Misalnya saja dari partai-partai politik dari parlemen. Prabowo didukung oleh Partai Gerindra, Partai Golkar, PAN, dan Partai Demokrat.

Selain itu, partai non parlemen yang mendukungnya antara lain Partai Gelora, PBB, Partai Prima, dan Partai Garuda.

PSI, yang kini diketuai putra bungsu Jokowi, Gibran Rakabuming, dirumorkan juga akan mendukung Prabowo.

Tentunya dengan banyaknya 'kepala' maka menentukan cawapres perlu dipikirkan dengan matang-matang.

Selain menghindari konflik antar partai dan kepentingannya, pemilihan cawapres juga akan menentukan suara pemilih ke depannya.

Terlebih, dua capres lain sudah menentukan sosok cawapres yang dianggap bisa menggaet suara pemilih.

Kendati begitu, pengalaman Prabowo Subianto di pemilu terhitung banyak. Bahkan di antara para kontestan capres maupun cawapres lainnya.

Prabowo tercatat berupaya menjadi presiden sejak Pemilu 2004 saat umurnya masih terbilang muda, seperti seumuran Anies Baswedan yang nyapres saat ini.

Pada 2004, Prabowo masih menjadi kader Partai Golkar dan mencoba mengikuti konvesi partai. Namun voting menempatkan Prabowo di urutan kelima di antara para calon lainnya.

Konvensi itu akhirnya memutuskan Wiranto untuk menjadi bakal capres. Kendati di pemilu, Wiranto dikalahkan oleh pasangan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Jusuf Kalla.

Prabowo pun mencoba peruntungan di tahun 2009 setelah mendirikan Partai Gerindra. Saat itu, dia berhasil dipilih menjadi calon wakil presiden mendampingi Megawati Soekarnoputri.

Sayang, di Pemilu 2009, duet Mega-Pro dikalahkan SBY yang kala itu menunjuk Budiono sebagai pendamping.

Asa menjadi orang nomor satu di Indonesia tidak terputus. Prabowo kembali mencalonkan diri di Pemilu 2014 dengan menggandeng politisi PAN, Hatta Rajasa.

Namun kala itu, Prabowo dikalahkan oleh pendatang baru, Joko Widodo (Jokowi) yang diusung oleh PDI Perjuangan. Kala itu Jokowi menggandeng Jusuf Kalla.

Pada 2019, Prabowo ingin membuktikan lagi keperkasaannya setelah menggandeng Sandiaga Salahudin Uno. Sayang, Pemilu 2019 menempatkan Jokowi dan Ma'ruf Amin sebagai pemenang.

Setelah 20 tahun berlalu sejak Pemilu 2004, Prabowo Subianto kembali mencoba peruntungan menjadi presiden di Pilpres 2024.

Sentimen: positif (57.1%)