Kediri (beritajatim.com) – Ketua TP PKK Kota Kediri Ferry Silviana Abu Bakar memberikan motivasi kewirausahaan dalam Launching Pelatihan Kewirausahaan bagi Generasi Muda Kota Kediri. Pelatihan ini merupakan program Jadi Pengusaha Mandiri – Women Economic Empowerment (JAPRI WEE) yang bekerja sama dengan USAID. Bertempat di Ruang Joyoboyo Balai Kota Kediri, pelatihan offline ini diikuti oleh 40 peserta, Kamis (30/9/2021). Selain itu, juga diikuti secara daring oleh 210 peserta pelatihan yang telah dinyatakan lolos seleksi.

Ketua TP PKK Kota Kediri mengungkapkan perempuan itu harus memiliki pegangan atau keahlian yang bisa disalurkan dalam bentuk usaha. Dalam menentukan usaha bisa memilih sesuai dengan apa yang disukai atau dari hobi. Selain itu bila berkeingan untuk memiliki usaha, harus segera mulai dan berani ambil resikonya. Selain itu, bila gagal jangan pernah menyerah karena gagal itu adalah jalan sukses. “Jatuh bangun itu pasti dihadapi oleh semua yang punya usaha, dan itu salah satu tantangan yang harus kita lalui,” imbuhnya.

Lebih lanjut, Bunda Fey istri Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar juga menjelaskan bahwa orang mendirikan usaha harus paham produknya dan bisa menjaga kualitasnya. Semua peserta yang hadir, pasti sudah berproses melakukan ini. Seperti membuat produknya yang berbeda, memberikan pelayanan yang terbaik, membuat kemasan yang menarik dan lainnya. “Memang kita harus riset untuk produk yang kita jual agar lebih baik,” jelasnya.

Ferry Silviana Abu Bakar Ketua TP PKK Kota Kediri juga mengingatkan, bila dalam usaha juga bisa melibatkan teman atau keluarga terdekat. Mereka bisa dilibatkan untuk membeli ataupun promosinya. Serta yang tak kalah penting yaitu selalu berdoa dan bersedekah sebagai umat beragama. Karena rezeki itu tidak akan pernah tertukar, dan harus selalu yakin.

Terakhir Ketua TP PKK Kota Kediri berharap peserta dapat mengikuti pelatihan ini dengan baik. Dengan mengikuti pelatihan semoga bisa mendapat ilmu yang bermanfaat, dan usahanya bisa naik level. “Maju terus perempuan Kota Kediri, saya senang melihat para perempuan ini berdaya, punya semangat, dan mau belajar,” tambahnya.

Narasumber dalam pelatihan kewirausahaan ini merupakan trainer USAID JAPRI. Ada 2 trainer yaitu Mehdy Riza dan Betty Wirandani. Materi yang diberikan terkait dengan gali ide usaha, produksi dan proyeksi keuangan, rancang keuangan usaha dan pengumpulan Business Model Canvas (BMC). Selain itu juga diberikan materi pemasaran, pembuatan ijin usaha, input BMC dan pengisian survey.

Turut hadiri dalam kegiatan ini Asisten Perekonomian dan Pembangunan Ferry Djatmiko, Kepala Barenlitbang Kota Kediri Chevy Ning Suyudi, Project Director WEE USAID JAPRI Mirza Kezuma, Direktur TSJ Junaidi Hermawan, 13 fasilitator dan peserta Pelatihan Kewirausahaan WEE USAID JAPRI. [nm/kun]