JABAR EKSPRES, BOGOR- Bupati Bogor Iwan Setiawan kembali melakukan kunjungan kerja, kali ini berlokasi di Kecamatan Klapanunggal, Kabupaten Bogor.

Dalam kunjungan kegiatan Bogor Keliling (Boling) tersebut, Iwan Setiawan mencatat ada beberapa persoalan mulai dari Infastruktur Pendidikan hingga Kesehatan.

Iwan Setiawan menyebut, Kecamatan Klapanunggal masih banyak yang tertinggal terutama soal infrastruktur.

Padahal, wilayah Kecamatan Klapanunggal sangatlah luas, namun tak dibarengi oleh infrastruktur yang menghuni.

Tak hanya itu ketertinggalan soal pembangunan di Kecamatan Klapanunggal ini terlihat dari banyaknya sarana dan prasarana pendidikan yang belum terakomodir. Belum lagi, infrastruktur jalan serta fasilitas pemerintahan dan lainnya.

“Seperti sekolah SMP, SD dan juga masih banyak yang belum lah atau masih kurang,” ujar Iwan Setiawan kepada wartawan saat Boling di Kecamatan Klapanunggal, Selasa 17 Oktober 2023.

Baca juga: Ketua DPRD Rudy Susmanto Dorong Anggaran Meubelair SDN Cidokom 2 Rumpin

Kondisi ini tentunya meski dipikirkan oleh Pemerintah Kabupaten Bogor guna memenuhi kebutuhan masyarakat.

“Makanya saya membawa beberapa catatan yang tadi disampaikan para kades. Persolan pendidikan sendiri termasuk zonasi sekolah yang dinilai sangat kerepotan,” katanya.

Masih kata Iwan, Solusi untuk memenuhi kebutuhan infrastruktur di Kecamatan Klapanunggal, Bupati Bogor harus mendorong dari fasiltas sosial (fasos) dan fasilitas umum (fasum) perusahaan.

“Nanti akan kita komunikasikan untuk melengkapi infrastruktur pendidikan, rumah sakit juga, puskesmas, mungkin itu jadi pemikiran kami pulang dari sini,” ucapnya.

“Apa saja fasilitas pemerintah yang belum ada di Kecamatan Klapanunggal, lalu infrastruktur mana saja yang belum terakomodir,” sambungnya.

Sebelumnya, Kecamatan Kelapanunggal yang sebelumnya dinobatkan sebagai kecamatan mandiri ternyata masih jauh dari kata mandiri.

“Karena kecamatan Kelapanunggal ini pemekaran dari Kecamatan Cileungsi, jadi masih banyak gedung-gedung fasilitas pemerintah yang masih di Cileungsi,” tutupnya.

Sementara, itu ditempat yang sama, Camat Klapanunggal, Galuh Sri Wahyuningsih mengatakan, infrastruktur di Kecamatan Klapanunggal terbantu dengan adanya program Satu Miliar Satu Desa (Samisade).

Namun begitu, ia mengakui ada sejumlah ruas jalan dalam kondisi kurang baik. “Alhamdulilah kalau anggaran dari Pemkab ditambahkan lagi untuk Kecamatan Klapanunggal,” pungkasnya (SFR)