Sentimen
Negatif (76%)
15 Okt 2023 : 19.55
Informasi Tambahan

Event: Pilkada Serentak

Kasus: korupsi

Diduga Korupsi Miliaran Rupiah, KPK Sebut Digunakan SYL untuk Kebutuhan Pribadi

15 Okt 2023 : 19.55 Views 3

Jitunews.com Jitunews.com Jenis Media: Nasional

Diduga Korupsi Miliaran Rupiah, KPK Sebut Digunakan SYL untuk Kebutuhan Pribadi

14 Oktober 2023 12:21 WIB

Alex mengatakan bahwa uang hasil dugaan korupsi sekitar Rp13,9 miliar dinikmati SYL dan rekannya

sumber : https://www.merdeka.com/peristiwa/kpk-tanggapi-pkpu-luluskan-eks-koruptor-maju-pilkada-2020-enggak-ada-yang-lain.html ()

JAKARTA, JITUNEWS.COM - KPK mengungkapkan bahwa mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo aliran uang korupsi digunakan untuk kebutuhan pribadinya.

"Penggunaan uang oleh SYL yang juga diketahui oleh KS dan MH antara lain untuk pembayaran cicilan kartu kredit, cicilan pembelian mobil Alphard milik SYL, perbaikan rumah pribadi, tiket pesawat bagi keluarga, hingga pengobatan dan perawatan wajah bagi keluarga yang nilainya mencapai miliaran rupiah," kata Wakil Ketua KPK Alexander Marwata dalam jumpa pers di gedung KPK, Jakarta Selatan, Jumat (13/10)

Alex mengatakan bahwa uang hasil dugaan korupsi sekitar Rp13,9 miliar dinikmati Syahrul Yasin bersama dengan Skejen Kementan Kasdi Subayono (KS) serta Direktur Alat dan Mesin Pertanian Kementan, Muhammad Hatta (MH).

Syahrul Yasin: Jangan Sampai Perkara Ini Dilatarbelakangi Kepentingan Politik

"Uang yang dinikmati SYL bersama-sama dengan KS dan MH sebagai bukti permulaan sejumlah sekitar Rp 13,9 miliar dan penelusuran lebih lanjut masih terus dilakukan oleh tim penyidik," katanya.

Selain itu, SYL diduga menerima uang lainnya bersama KS dan MH. Alex mengatakan bahwa uang tersebut digunakan untuk berangkat umrah.

"Terdapat penerimaan uang lain bersama-sama dengan KS dan MH serta sejumlah pejabat di Kementerian Pertanian untuk ibadah umrah di Tanah Suci dengan nilai miliaran rupiah," jelasnya.

Soal Penangkapan Syahrul Yasin, Jokowi: Pasti Ada Alasan dari KPK Kenapa Dipercepat

Sentimen: negatif (76.2%)